Biasanya, seorang karyawan akan enggan untuk menjalin hubungan yang baik dengan bosnya, karena dinilai akan canggung. Padahal, hubungan ini mempunyai pengaruh yang besar. Tak hanya dalam hal pekerjaan saja, namun berpengaruh juga pada kesehatan dan kebahagiaan kamu selama di kantor.
Membangun relasi dengan bos memang bukanlah suatu hal yang mudah. Namun, kamu tak perlu khawatir, karena berikut ini adalah beberapa tips untuk membangun hubungan yang baik dengan bos.
Walaupun kamu harus menjaga hubungan yang baik dengan bos sebagai karyawan, namun bukan berarti kamu harus berubah menjadi seorang penjilat yang terus-menerus melontarkan pujian pada bosmu dan selalu melakukan tindakan manis yang tak perlu.
Kamu harus tetap mempertahankan untuk menjadi diri sendiri, jadi akan terasa lebih tulus dan personal. Kamu bisa memuji bos-mu hanya bila memang ia layak menerimanya, tetapi kamu juga tak perlu menghina ataupun menjelek-jelekan.
Selain itu, kamu juga tak boleh memaksakan diri untuk mengerjakan tugas yang bukan kapasitasmu. Sebaliknya, kamu dapat berupaya untuk menolong dan mengerjakannya dengan baik bila kamu bisa.
Selanjutnya adalah tidak ikut melibatkan diri dalam drama di kantor. Untuk terhindar dari hal tersebut, kamu bisa mulai dengan tidak ikut menyebarkan atau terpengaruh gosip serta rumor yang tersebar di kantor.
Semakin sedikit yang kamu tahu, maka kemungkinan kamu bisa menjadi pihak yang netral semakin besar, dan kamu bisa dekat dengan siapa saja, termasuk dengan bosmu. Selain itu, tidak mengikuti drama di kantor, membuat kamu menjadi tenang dan terhindar dari tekanan-tekanan yang tidak perlu.
Kamu bisa berusaha untuk menjadi pribadi yang inisiatif karena hal tersebut bisa membantu kamu dalam membangun relasi yang lebih baik. Seorang atasan pastinya ingin karyawannya bisa mengerjakan pekerjaan dengan baik. Bahkan bila perlu tanpa harus selalu diingatkan.
Maka dari itu, mengerjakan pekerjaan atas keinginanmu sendiri bisa menjadikan hubunganmu dengan bos menjadi bagus. Akan tetapi, kamu perlu selalu ingat bahwa kamu memiliki batasan-batasan pekerjaan yang dapat kamu kerjakan. Jadi, saat kamu mengambil inisiatif, hal itu tak akan memunculkan masalah.
Meminta feedback adalah salah satu cara untuk menjalin relasi yang baik antara karyawan dan bos. Maka dari itu, hindarilah untuk merasa takut atau sungkan dalam meminta feedback atasan terkait pekerjaanmu.
Walaupun biasanya seorang atasan akan langsung memberikan feedback pada hasil kerjamu, namun tak ada salahnya jika kamu berinisiatif untuk memintanya terlebih dahulu. Dengan begitu, kamu tak akan terjebak dengan asumsi bahwa pekerjaanmu tak dihargai atasan hanya karena ia tak memperlihatkan minat terhadap pekerjaanmu.
Kamu bisa memulai untuk memahami gaya kerja atasanmu karena hal ini akan memberikan pengaruh pada kualitas relasi antara karyawan dan bos. Kamu bisa mencari tahu bagaimana ia memutuskan sesuatu, pekerjaan apa yang diutamakannya, serta apa kelebihan dan kekurangannya.
Hal tersebut bisa membantu untuk mengetahui apa yang ia hargai dalam diri seorang karyawan. Semakin baik kamu mengerti apa yang disukai dan tidak disukainya, maka semakin gampang pula kamu bekerja dengannya.
Membangun hubungan yang baik antar karyawan dan bos bukanlah hal yang mustahil. Jika kamu sebagai karyawan berhasil melakukannya, maka memudahkanmu untuk melakukan banyak hal selama di kantor. Selamat mencoba!