10 Unsur-Unsur Musik Beserta Penjelasannya, Terlengkap!

Suara adalah unsur yang paling pertama dan utama dalam seni musik. Suara merupakan getaran udara yang memiliki panjang gelombang dan frekuensi. Ada empat aspek dasar pada suara, yaitu:

• Tala atau tinggi nada
• Durasi
• Intensitas
• Timbre atau warna bunyi

Unsur-unsur musik selanjutnya adalah melodi. Melodi adalah tinggi, rendah, panjang, dan pendeknya nada pada musik. Bisa dikatakan melodi merupakan satu frase yang sudah disusun sedemikian rupa dari beberapa nada dengan tinggi-rendah dan panjang-pendek yang berbeda. Melodi membuat suatu musik menjadi berwarna dan bisa dinikmati oleh telinga para pendengar.

Birama adalah ketukan yang dilakukan secara berulang-ulang, sehingga menjadi salah satu unsur untuk membentuk suatu musik. Birama ditulis menggunakan angka, seperti 2/4, 3/4, 2/3, 4/4, 6/8, dan sebagainya.

Bilangan pembilang pada suatu birama menandakan nilai nada dalam satu ketukan. Sedanggkan bilangan penyebut pada suatu birama terbagi menjadi dua jenis, yaitu birama bainar (jika bilangan penyebutnya genap) dan birama tenair (jika bilangan penyebutnya ganjil).

Irama atau ritme adalah serangkaian gerak beraturan yang juga menjadi salah satu pembentuk suatu musik. Dalam suatu irama, terdapat pergantian tinggi-rendah, keras-lembut, dan panjang-pendek suatu nada. Secara sekilas, suatu irama atau ritme sulit dirasakan. Namun, jika didengar secara berulang-ulang, maka akan kelihatan struktur ritmenya.

Unsur-unsur musik berikutnya adalah tempo. Simpelnya, tempo merupakan kecepatan birama pada lagu. Makin cepat lagu dimainkan, maka makin cepat atau tinggi pula tempo pada suatu musik.

Secara umum, ada delapan kategori tempo, yaitu:

1. Largo (lambat sekali)
2. Lento (lebih lambat)
3. Adagio (lambat)
4. Andante (sedang)
5. Moderato (sedang sedikit cepat)
6. Allegro (cepat)
7. Vivace (lebih cepat)
8. Presto (cepat sekali).

Tangga nada adalah urutan nada yang disusun sedemikian rupa, sehingga membentuk tangga. Secara garis besar, nada dibagi menjadi dua jenis, yaitu nada diatonik dan pentatonik.

Nada diatonis adalah tangga nada yang terdiri dari tujuh nada pokok dengan jarak 1/2 dan 1. Nada ini yang paling umum kita kenal, yaitu dari Do, Re, Mi, Fa, Sol, La, Si, dan Do. Sedangkan nada pentatonis adalah tangga nada dengan lima nada pokok saja. 

Harmoni adalah salah satu unsur-unsur musik yang berupa keseimbangan dan harmonisasi pada suatu musik. Harmoni merupakan serangkaian nada yang akan terdengar indah jika dimainkan secara bersamaan. Oleh sebab itu, unsur ini penting dalam suatu karya musik karena memengaruhi respons orang yang mendengarkannya.

Timbre adalah sebutan untuk warna bunyi pada musik. Timbre juga diartikan sebagai kualitas bunyi yang dimainkan seseorang atau sekelompok orang. Walaupun dimainkan dengan nada yang sama, timbre pada alat musik petik tentu akan berbeda dengan timbre pada alat musik gesek. 

Dinamika adalah keras atau lembutnya volume pada nada yang dimainkan seseorang atau sekelompok orang. Oleh sebab itu, dinamika menjadi suatu hal yang penting pada suatu karya musik karena bisa menunjukkan nuansa dan emosi pada sebuah lagu yang ingin disampaikan oleh pembuatnya.

Unsur-unsur musik yang terakhir adalah ekspresi. Sesuai pengertian secara harfiahnya, ekspresi adalah emosi atau perasaan yang ingin disampaikan oleh pencipta suatu karya musik. Biasanya ekspresi berkaitan dengan penampilan pada sebuah pertunjukan.

Nah, demikianlah 10 unsur-unsur musik yang patut kamu ketahui penjelasannya. Semoga informasi ini bisa menambah wawasan baru kamu tentang musik, ya!