5 Kesalahan Umum dalam Menggunakan Skincare yang Harus Kamu Hindari

10 Jun 2025, 09:03 WIB

ilustrasi paket skincare (unsplash.com/pmv chamara)

Merawat kulit dengan skincare seharusnya menjadi rutinitas yang bermanfaat, namun sayangnya masih banyak orang yang melakukan kesalahan tanpa sadar. Kesalahan kecil dalam memilih atau memakai produk dapat memberikan dampak yang besar pada kesehatan kulit, mulai dari kemunculan jerawat sampai dengan iritasi yang berkepanjangan.

Padahal, hasil dari skincare tak hanya ditentukan oleh kualitas produk, namun juga cara penggunaannya. Dengan mengetahui apa saja yang perlu dihindari, kamu dapat mengoptimalkan manfaat dari skincare yang kamu pakai. Yuk, simak lima kesalahan umum yang sering terjadi supaya kamu dapat menghindarinya mulai sekarang!

1. Terlalu sering mencuci wajah

ilustrasi pria yang sedang mencuci wajah (unsplash.com/Lumin)

Banyak orang berpikir semakin sering mencuci wajah, maka kulit akan semakin bersih. Padahal, mencuci wajah terlalu sering malahan bisa menghilangkan minyak alami yang diperlukan oleh kulit.

Ini mengakibatkan kulit menjadi kering dan memproduksi minyak berlebih, yang dapat menimbulkan jerawat. Idealnya, wajah cukup dicuci dua kali sehari, pagi dan malam. Lebih dari itu dapat mengakibatkan kerusakan pada lapisan pelindung kulit.

2. Memakai produk yang tidak sesuai jenis kulit

ilustrasi skincare (unsplash.com/Lumin)

Setiap jenis kulit memerlukan perawatan yang berbeda. Memakai produk untuk kulit berminyak pada kulit kering, misalnya, dapat mengakibatkan iritasi dan dehidrasi.

Sebelum membeli skincare, penting untuk memahami apakah kulitmu termasuk kering, berminyak, kombinasi, sensitif, atau normal. Produk yang salah dapat memperparah masalah kulit yang telah ada. Selain itu, konsultasi atau uji coba kecil dapat membantu untuk menentukan pilihan yang tepat.

3. Terlalu banyak layer produk (overlayering)

ilustrasi paket skincare (unsplash.com/pmv chamara)

Memakai terlalu banyak produk dalam satu rutinitas dapat menyebabkan kulit menjadi stres. Bukannya menyerap khasiatnya, kulit dapat mengalami iritasi atau breakout.

Skincare tak perlu rumit, yang penting ialah bahan yang tepat dan pemakaian yang konsisten. Layering berlebihan juga mengakibatkan kulit kesulitan bernapas di malam hari. Mulailah dari rutinitas sederhana, kemudian menambahnya secara perlahan sesuai dengan kebutuhan.

4. Mengganti produk terlalu sering

ilustrasi produk skincare (unsplash.com/Elsa Olofsson)

Beberapa orang cepat mengganti produk karena merasa tak langsung merasakan hasilnya. Padahal, skincare membutuhkan waktu untuk bekerja, yang umumnya sekitar 2 sampai 4 minggu.

Terlalu sering gonta-ganti justru dapat menyebabkan kulit bingung dan rentan iritasi. Kesabaran dan konsistensi jauh lebih efektif dibandingkan bereksperimen tanpa arah. Apabila ingin mencoba produk baru, maka beri jeda dan perhatikan reaksi kulit terlebih dahulu.

5. Mengabaikan area leher dan dada

ilustrasi leher (unsplash.com/Luiz Rogério Nunes)

Perawatan kulit kerapkali terfokus pada wajah, sedangkan leher dan dada sering terabaikan. Padahal, bagian ini juga rentan mengalami penuaan dan hiperpigmentasi.

Kamu bisa memakai pembersih, pelembap, dan sunscreen sampai ke leher dan dada untuk hasil yang merata. Perawatan menyeluruh bisa membantu untuk membuat kulit tampak sehat dan awet muda secara keseluruhan. Jangan tunggu sampai timbul kerutan baru mulai merawat area tersebut.

Dengan menghindari kesalahan-kesalahan umum di atas, kamu dapat membantu kulit bekerja lebih maksimal dan mencegah masalah yang tak perlu. Ingat, kunci dari skincare yang optimal bukan hanya produknya, namun juga cara kamu memakainya dengan tepat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.