Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Tips Mengatasi Rambut Berminyak, Sampo Saja Gak Cukup! 

Ilustrasi pria perawatan rambut (baldingbeards.com)
Ilustrasi pria perawatan rambut (baldingbeards.com)

Dari semua masalah rambut yang umum, berurusan dengan rambut berminyak mungkin salah satu yang paling membuat frustrasi. Rambut berminyak bisa menjadi gangguan nyata bagi pria dan perempuan. Jika tidak dirawat, dapat terlihat tidak sedap dipandang, berbau tidak sedap, sulit ditata, bahkan menyebabkan jerawat pada kulit kepala.

Bagi sebagian orang, rambut mulai terlihat berminyak dan kotor hanya beberapa jam setelah dicuci. Tentu ini merupakan masalah yang cukup menantang untuk diselesaikan. Bahkan, dengan cara menyuci rambut terus menerus dengan sampo, masalah rambut berminyak akan terus ada. Ini karena sebum, pelindung rambut alami dan emolien, menyebabkan rambut menjadi berminyak.

Jika menggunakan sampo saja tak cukup untuk mengatasi rambut berminyak, simak beberapa tips untuk mengatasi rambut berminyak berikut ini dengan beberapa cara. Langsung saja check it out!

1. Tidak mencuci terlalu sering

Ilustrasi pria membersihkan rambut (pexels.com/Scandinavian Biolabs)
Ilustrasi pria membersihkan rambut (pexels.com/Scandinavian Biolabs)

Kedengarannya berlawanan dengan intuisi, mencuci rambut terlalu sering bisa menjadi penyebab akar berminyak. Inilah yang terjadi jika kamu bangun dengan kulit kepala berminyak, otomatis kamu akan mencuci rambut untuk memperbaikinya. Namun, dalam prosesnya, hal ini menghilangkan sebum alami rambut.

Respons tubuh adalah menggantinya dengan lebih banyak minyak, yang terkadang dapat menyebabkan produksi sebum yang berlebihan. Hasilnya adalah siklus tanpa akhir yang membuat kamu hanya memiliki rambut berminyak. Selain itu, formulasi sampo dan perawatan rambut lainnya sering diisi dengan sulfat.

Meskipun agen pembersih ampuh ini tidak berbahaya, mereka dapat membuat kulit kepala peka, terutama dengan pencucian yang berlebihan. Jadi di atas serat yang terlalu berminyak, kamu mungkin berurusan dengan kulit kepala yang gatal dan bentuk ketidaknyamanan lainnya.

Untuk mengatasi hal ini, cobalah melewatkan sampo setidaknya sekali atau dua kali seminggu (jika sudah mencuci rambut setiap hari), karena ini dapat membantu memastikan kamu mencuci rambut tidak berlebihan. Serta pastikan untuk memilih sampo bebas sulfat. Jangan berharap untuk melihat hasilnya dalam semalam, mungkin perlu beberapa minggu sebelum produksi sebum kulit kepala dapat menyeimbangkan dirinya sendiri.

2. Sampo dengan benar

ilustrasi mencuci rambut (pexels.com/kampus)
ilustrasi mencuci rambut (pexels.com/kampus)

Untuk mencuci rambut dengan benar, oleskan sedikit sampo ke akar dan kulit kepala dengan lembut. Hindari menggunakan kuku atau membuat gesekan yang tidak perlu pada rambut. Menggosok secara agresif dapat mengiritasi kulit kepala dan menyebabkannya menghasilkan lebih banyak minyak.

Fokus pada kulit kepala di mana minyak berada, bukan pada panjang rambut. Jangan mengoleskan sampo langsung ke ujung rambut atau menggosoknya. Sebaliknya, biarkan sampo mengalir melalui ujungnya saat membilasnya.

3. Pilih produk hair care yang sesuai

ilustrasi produk perawatan rambut (pexels.com/Angela Roma)
ilustrasi produk perawatan rambut (pexels.com/Angela Roma)

Sementara, beberapa produk perawatan rambut menjanjikan keajaiban pada rambut berminyak namun terkadang hak ini hanya memperburuk masalah. Saat memilih produk penataan rambut, disarankan untuk menjauhi produk yang berlabel 'penambah kilau' atau 'anti kusut'. Formulasi ini biasanya mengandung minyak atau silikon, yang dapat membebani rambut dan membuatnya terlihat lebih berminyak.

Sebagai gantinya, cari produk dengan sifat volumizing, yang akan membantu mengangkat rambut dan mencegahnya bersentuhan dengan akar berminyak. Saat keramas, pilih produk profesional berlabel untuk rambut berminyak. Carilah sampo yang mengandung minyak pohon teh atau mentol. Hindari menggunakan sampo apa pun dengan minyak tambahan (seperti minyak argan), dan coba gunakan sampo yang diformulasikan khusus untuk rambut berminyak.

4. Batasi menyisir dan menyentuh rambut

Ilusrasi memijat dan menyisir rambut pria (pexels.com/cottonbro)
Ilusrasi memijat dan menyisir rambut pria (pexels.com/cottonbro)

Ini mungkin tidak tampak seperti masalah besar, akan tetapi semua gerakan memutar dan menyapu rambut dengan jari yang  dilakukan sepanjang hari benar-benar dapat memengaruhi tampilan dan nuansa rambut. Sama seperti rambut , ujung jari dan wajah juga menghasilkan sebum, yang dapat dengan mudah ditransfer ke tubuh dan  membuat masalah rambut berminyak semakin parah.

Menyikat rambut dengan sering dapat menyebarkan minyak dari akar ke seluruh helai rambut, jadi gunakan sisir bergigi lebar jika memungkinkan untuk menata rambut dan kemudian biarkan saja. Hindari terus menerus bermain dengan rambut atau menyentuhnya karena ini dapat menyimpan minyak alami dari tangan ke rambut.

5. Gunakan kondisioner dengan benar

Ilustrasi kondisioner (unsplash.com/Charisse Kenion)
Ilustrasi kondisioner (unsplash.com/Charisse Kenion)

Kondisioner tidak hanya baik untuk digunakan oleh jenis rambut berminyak, tetapi juga diperlukan. Ini memberikan dosis hidrasi, nutrisi, dan perlindungan yang sehat yang tidak dapat diperoleh rambut dari sampo saja. 

Cara mengaplikasikan kondisioner juga membuat atau merusak rambut berminyak. Alih-alih mengoleskan kondisioner ke seluruh bagian rambut, disarankan untuk menggunakannya hanya di ujung dan menghindari kulit kepala sepenuhnya. Ini akan membantu menjaga rambut agar tidak terlihat rata dan berminyak.

Jangan lupa untuk membilas rambut  secara menyeluruh hingga bersih total. Terkadang masalah rambut datang karena sampo dan kondisioner yang tidak dibilas bersih dari rambut.

6. Mencoba bahan alami

ilustrasi fenugreek (pexels.com/martproduction)
ilustrasi fenugreek (pexels.com/martproduction)

Beberapa orang berhasil mengurangi minyak dengan menggunakan bilasan alami sari lemon atau cuka. Untuk campuran sari lemon, campurkan dari sekitar dua lemon dengan satu liter air. Jika  lebih suka menggunakan cuka, campurkan sekitar dua sendok makan cuka putih dengan secangkir air.

Bilas rambut  secara menyeluruh dengan salah satu campuran, yang seharusnya cukup lembut untuk rambut dan masih berfungsi sebagai zat untuk menghilangkan minyak berlebih. Hindari terlalu banyak campuran di kulit kepala dan bilas dengan air hangat sesudahnya untuk menghilangkan sisa lemon atau cuka.

7. Bersihkan peralatan menata rambut

ilustrasi alat perawatan rambut (pexels.com/element5)
ilustrasi alat perawatan rambut (pexels.com/element5)

Sikat rambut juga perlu diperhatikan kebersihannya karena menggunakan sisir rambut dan peralatan- peralatan lainnya ketika kotor apalagi saat selesai keramas juga akan mengkontaminasi rambut. Sikat atau sisir bisa penuh dengan produk penataan rambut, minyak, dan kotoran umum yang dapat membuat rambut langsung kotor segera setelah dicuci.

Bersihkan alat penata rambut dengan sedikit sampo atau sabun lembut untuk menghilangkan penumpukan. Bersihkan juga semua rambut yang rontok dan menempel setelah setiap menyikat untuk menjaga sikat bebas dari minyak dan kotoran.

8. Hindari produk dengan silikon

ilustrasi hair tonic (pexels.com/Alesia Kozik)
ilustrasi hair tonic (pexels.com/Alesia Kozik)

Banyak produk, termasuk sampo, kondisioner, krim, dan produk penataan rambut, dibuat dengan silikon untuk membantu menghaluskan rambut dan menambah kilau. Selain menambahkan kilau ekstra yang dapat terlihat sangat seperti minyak, silikon dapat menumpuk di rambut dan membuatnya terlihat kotor, berminyak, dan terbebani.

Silikon paling umum yang akan ditemukan dalam produk rambut meliputi dimetikon, siklometikon, amodimetikon. Silikon juga dapat mencegah kelembapan yang bermanfaat masuk ke batang rambut. 

9. Scrub kulit kepala

Ilustrasi perawatan rambut pria (menshealhth.com)
Ilustrasi perawatan rambut pria (menshealhth.com)

Untuk membantu mengurangi penumpukan lebih lanjut, disarankan untuk menerapkan scrub kulit kepala atau eksfoliasi ke dalam rutinitas perawatan rambut sekali atau dua kali seminggu. Carilah sesuatu yang terdiri dari tekstur halus seperti gula (bukan microbeads). Pastikan untuk mengoleskannya ke kulit kepala yang basah, karena air akan bertindak sebagai alat bantu bagi bahan alami tersebut untuk.

Saat mengoleskan scrub, gunakan gerakan melingkar kecil dengan ujung jari (jangan pernah menggunakan kuku) untuk memijat pengelupasan kulit dengan lembut ke kulit kepala, hampir sama seperti yang dilakukan saat eksfoliasi wajah.

Untuk scrub DIY  yang mudah, campur dua sendok makan garam laut, dua sendok makan sari lemon, dan dua sendok makan minyak zaitun. Garam membantu membersihkan kulit kepala dari kulit mati, kotoran, atau penumpukan, sementara minyak zaitun membantu memberikan helai rambut dengan dosis hidrasi yang sehat.
 

10. Perhatikan style rambut

Ilustrasi pria rambut panjang (unsplash.com/João Vítor Duarte)
Ilustrasi pria rambut panjang (unsplash.com/João Vítor Duarte)

Sadarkah kamu yang memiliki jenis rambut berminyak ketika mencoba hair style dengqn meluruskan rambut dengan catokan akan terlihat lebih berminyak. Rambut lurus juga  memberi minyak langsung ke batang rambut, membuat rambut berminyak semakin terlihat.

Salah satu solusi yang cukup mudah adalah dengan mencoba gaya rambut keriting atau bergelombang, yang akan membantu menambah volume pada rambut sehingga tidak terlalu cepat berminyak.

Mengatasi rambut berminyak dengan sampo saja tentu tak akan menyelesaikan masalah. Menerapkan beberapa tips dari artikel ini akan membantumu mengatasi masalah rambut berminyakmu. Cobain deh!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyu Kurniawan
EditorWahyu Kurniawan
Follow Us