10 Koleksi Saint Laurent Fall/Winter 2025-26, Masterclass!
Rumah mode Saint Laurent (YSL), pada Selasa, (28/1/2025), melaksanakan fashion show-nya untuk mempresentasikan koleksi menswear Fall/Winter 2025-26. Show yang dilakukan dua hari setelah berakhirnya Paris Fashion Week Menswear ini, mengangkat tema "business on top, party on the bottom".
Tema ini direpresentasikan oleh Direktur kreatif YSL, Anthony Vaccarello, dengan styling kontras, seperti busana formal untuk atasan dan busana informal pada bawahan. Inspirasi Vaccarello diambil dari fotografer legendaris Amerika, Robert Mapplethorpe, yang juga pernah memotret koleksi YSL pada tahun '83. Penasaran dengan koleksi ini? Keep scrolling!
1. Siluet koleksi ini menggambarkan "elegansi yang menggoda sekaligus mengintimidasi". Hadir dari dua elemen utama yaitu seni dan karakter desain YSL
2. Manifestasi lintas era yang diadaptasi oleh Vaccarello, melahirkan gaya busana pria yang timeless sekaligus super-cool!
3. Mulai dari setelan tajam, pakaian kulit formal yang berani, kacamata hitam, hingga sepatu bot setinggi lutut mencuri atensi selama fashion show
4. Blazer double-breasted, kemeja bergaris, dan dasi menjadi elemen utama dalam koleksi masterclass ini
5. Siluetnya memadukan estetika koleksi lawas Saint Laurent era '80-an dengan sentuhan kink yang lebih gelap
6. Hampir setiap model mengenakan kacamata hitam sebagai aksesori yang disorot pada koleksi busana pria kali ini
7. Koleksi ini mempertemukan dua pemikir besar di dunia seni dan mode, yaitu Yves Saint Laurent dan Robert Mapplethorpe, dalam koleksi bernuansa malam
8. Mantel kulit dengan kerah lebar dan pinggang ketat mengingatkan pada potret diri Mapplethorpe yang ikonik, dimana ia kerap mengenakan jaket kulit hitam khasnya
9. Koleksi menyoroti bagaimana item seperti mantel berbulu mewah dan jaket double-breasted terasa semakin menarik saat dipadukan dengan sepatu bot kulit
10. Bagi Vaccarello, ini merupakan pemberontakan yang berani terhadap kode-kode klasik desain Saint Laurent sebelumnya
Beberapa desainer lebih suka membayangkan karakter daripada sekadar pakaian, ya, itu adalah Anthony Vaccarello dari YSL. Koleksi ini membuktikan keanggunan sejati dari luxury brand yang populer ini. Look mana yang menurutmu paling klasik?
