11 Koleksi White Mountaineering di Paris Fashion Week Men's FW25

White Mountaineering adalah merek pakaian outdoor asal Jepang, yang juga meramaikan perhelatan Paris Fashion Week Menswear, pada Sabtu, (25/1/2025). Untuk koleksi Fall/Winter 2025-26, brand ini mengangkat tema "Brutalisme", sebuah gaya arsitektur lama, yang memiliki konsep fungsionalisme yang luar biasa.
Sang desainer, Yosuke Aizawa juga terinspirasi oleh kehidupannya yang terbagi antara lanskap kota Tokyo serta puncak gunung di Nagano. Hasilnya adalah koleksi yang dengan cermat menyeimbangkan utilitas urban dengan ketangguhan pedesaan, mencerminkan pakaian dengan bentul-bentuk fungsional. Mari kita lihat koleksi terbaiknya di sini!
1. Koleksi terasa dibuat dengan presisi namun tetap rendah hati, menghormati busana teknis ready-to-wear untuk luar ruangan

2. Lapisan warna seperti hitam dan abu-abu heather secara visual terhubung dengan estetika brutalist yang fungsional dan tanpa dekorasi

3. Tampak kombinasi material yang kaya tekstur, seperti jaket bergaya Nordik serta celana, menciptakan pakaian outdoor berteknologi tinggi

4. Inovasi brand lainnya tampak pada sweater yang memiliki ritsleting di leher. Tujuannya menghadirkan kenyamanan yang dapat disesuaikan

5. Meskipun beragam, kepiawaian Aizawa dalam menyatukan elemen-elemen ini memastikan keseluruhan koleksi tetap harmonis

6. Collab dengan Umbro, Reebok, Ecco, Schott, dan Rig footwear, hasilkan jaket kulit dengan banyak ritsleting, serta berbagai desain fungsional lainnya

7. Beberapa potongan curi atensi, termasuk jaket dan celana nilon hitam mengilap, dihiasi tali elastis untuk menciptakan lipatan yang dapat disesuaikan di lengan dan kaki

8. Dari warna monokrom yang mencerminakan brutalisme, berkembang ke palet warna yang lebih cerah seperti merah, ochre, hijau, hingga khaki

9. Tali harness dari strap ransel melilit dada dan paha, lebih berfungsi sebagai elemen dekoratif daripada fungsional, tetapi tetap memberikan sentuhan avant-garde yang edgy

10. Desainnya tidak pernah cenderung utilitarian atau terlalu ornamental. Ini membuatnya menjadi tetap relevan di perkembangan yang cepat

11. Sebaliknya, White Mountaineering menghadirkan sentuhan hybrid yang selaras dengan urban style maupun pencinta alam. Praktis!

Keseimbangan antara kepraktisan dan estetika ini menjadi ciri khas White Mountaineering. Brand menawarkan lebih dari sekadar pakaian, melainkan sebuah gaya hidup. Desainnya membuktikan bahwa sebuah perjalanan yang tampak "kasar" memiliki sentuhan kelembutan dan elegansi di dalamnya. Look mana yang kamu suka?