Bro, 8 Tips Mix & Match Blazer ini Bikin Kamu Kelihatan Lebih Keren
Selama ini kita selalu berpikir jika blazer identik dengan acara serta gaya berpakaian formal dan resmi. Sekarang saatnya untuk ‘breaking through the boundary’. Pada dasarnya blazer tidaklah harus dipakai untuk acara makan malam kantor yang kaku dan resmi.
Fungsi blazer adalah untuk menegaskan tampilan dan gaya berpakaianmu. Membuatnya terlihat lebih berkelas. Blazer cocok dipadukan dengan hampir seluruh model kemeja dan Polo shirt. Dengan beberapa eksperimen kecil, kamu bisa menampilkan kesan kasual yang macho ketika menggunakan blazer.
Nah, di bawah ini ada beberapa tips untukmu:
1. Mulailah dulu dengan kombinasi klasik putih dan hitam
Bagi kamu yang belum berani bereksperimen, tampilan dengan gaya monokrom hitam dan putih selalu bisa menjadi pilihan yang aman. Dengan memadukan blazer warna hitam serta kemeja ringan atau Polo shirt warna putih, kamu akan terlihat klasik.
Untuk bawahan, skinny jeans berwarna gelap bisa jadi paduan pas, ditemani sepasang sneakers berwarna putih atau boots warna hitam. Classics will never go wrong!
2. Kamu juga bisa padukan dengan Polo shirt berwarna cerah
Jangan takut bermain warna untuk dalaman blazer. Kamu bisa mencoba menampilkan kesan chic and pop menggunakan warna terang seperti biru muda, pink muda atau krem dengan blazermu.
Tampilan tersebut menghasilkan kesan shocking yang tetap jantan.
3 Blazer tweed dengan dalaman turtleneck untuk acara semi formal
Untuk acara semi-formal seperti makan malam keluarga ataupun reuni, kamu bisa padukan blazer berbahan tweed dengan kaus berkerah turtleneck serta celana berwarna gelap. Menampilkan kesan cerdas.
4. Bergaya kasual dengan blazer linen dan celana chino
Khusus di musim kemarau, sebaiknya menggunakan blazer dengan bahan linen atau katun. Karena lebih memudahkan kita bergerak dan dapat menyerap cairan lebih cepat.
Padukan antara blazer warna abu, kaus polos berwarna senada dan celana chino warna khaki.
5. Atau padukan blazer dengan denim dan jeans
Mengikuti trend denim yang ada, kamu bisa padukan blazer warna hitam atau biru indigo dengan dalaman denim, baik lengan panjang ataupun pendek. Kemudian celana jeans.
Kamu juga bisa padukan blazer berwarna terang seperti putih atau biru muda dengan kemeja denim yang kontras warnanya. Dijamin, kamu bakal terlihat lebih keren.
6. Jangan takut bereksperimen. Beberapa blazer bahkan cocok dipadukan dengan printed shirt
Ketika mulai nyaman mengenakan blazer, kamu akan merasakan keinginan untuk bereksperimen dengan kombinasi yang lain. Satu yang bisa dicoba adalah mengenakan kemeja bermotif sebagai dalaman blazer.
Yang sedang trend saat ini adalah kemeja dengan gaya vintage ala tahun 50-an dipadu dengan blazer warna biru indigo atau abu-abu.
7. Kaus polos sebagai dalaman blazer? Tidak masalah
Blazer cocok dipadukan dengan hampir seluruh model pakaian, termasuk kaus. Kamu bisa memadukan luaran blazer dengan kaus polos tanpa kerah ataupun model V-neck. Usahakan untuk menghindari kaus dengan motif dan detail gambar, ya. Karena akan menghilangkan kesan elegan dan kasual.
Kamu bisa coba warna netral seperti hitam, putih, abu-abu dan biru indigo.
8. Percaya dirilah. Sertakan aksesoris seperti topi fedora atau scarf agar penampilanmu semakin berkelas
Yang penting adalah kepercayaan dirimu. Berpakaian menggunakan blazer tidak akan membuatmu out of place. Kamu bahkan bisa tambahkan sentuhan tambahan seperti topi fedora, kacamata, scarf, jam ataupun gelang tangan agar kelihatan lebih manly.
Bagaimana? Kamu bisa mulai memadupadankan blazermu sekarang. Sayang lho, jika hanya disimpan dalam lemari. Selamat mencoba!
