3 Fakta Kecelakaan Mobil Tersangkut Rel Kereta di Bogor

20 Apr 2025, 07:00 WIB

Petugas Satlantas Polresta Bogor Kota saat mengecek mobil yang tertabrak kereta di perlintasan Kebon Pedes, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (19/4/2025). (Polresta Bogor).

Bogor, IDN Times - Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi pada Sabtu petang (19/4/2025), di perlintasan kereta api Kedung Badak, Kelurahan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sereal, Kota Bogor.

Insiden ini melibatkan sebuah minibus Nissan Grand Livina yang tertabrak kereta api akibat tersangkut di rel. Saat kejadian memang sedang hujan deras, membuat jalan di sekitar perlintasan menjadi licin.

Pemilik mobil, Evi Apriansyah, 40 tahun, mengaku ban mobilnya tergelincir saat melintasi rel, menyebabkan bagian bawah mobil tersangkut dan tidak bisa bergerak. Ia juga menyebut kondisi ban yang mulai terkikis membuat ban mobilnya terselip.

"Tadi kondisinya hujan deras sekitar pukul 17.30 WIB, jalanan licin. Tapi belum ada tanpa kereta mau lewat, ban mobil saya tersangkut," ujar Evi.

1. Tidak ada tanda KRL akan melintas

KRL di perlintasan Stasiun Bogor menuju Stasiun Jakarta Kota (commons.wikimedia.org/Vincentius_Alvino_Nangoy)

Menurut Evi, ia merasa perlintasan aman dilalui, karena tidak melihat ada tanda-tanda kereta akan datang. Namun, dalam hitungan menit setelah mobil tersangkut, kereta muncul dari kejauhan.

Warga sekitar sempat mencoba membantu mengangkat mobil, namun tidak berhasil sebelum kereta menghantam kendaraan dari arah samping.

"Tahu-tahu KRL mau lewat, sempet dibantu warga, tapi kereta udah deket, jadi saya turun dari mobil," ungkap Evi.

2. Pengemudi dan penumpang minibus selamat tanpa cedera

Ilustrasi rel kereta (KAI)

Meski mobilnya tertabrak kereta, Evi berhasil menyelamatkan diri sesaat sebelum mobilnya digilas kereta listrik itu. Begitu mendengar suara kereta, ia langsung keluar dari mobilnya.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. “Alhamdulillah aman, karena langsung keluar mobil pas dengar suara kereta,” ujarnya.

3. Kereta anjlok, lalu lintas sempat terganggu

KRL memasuki stasiun (unsplash.com/Nawfal Makarim)

Tabrakan mengakibatkan kereta rel listrik tujuan Bogor keluar dari jalur atau anjlok, dan menyebabkan gangguan sementara perjalanan. Petugas segera melakukan proses evakuasi dan pemeriksaan jalur rel.

Kasatlantas Polresta Bogor Kota, Kompol Yudiono, membenarkan kejadian ini dan menyebut hanya terjadi kerugian materi tanpa korban jiwa.

"Tidak ada korban. Semua penumpang dan pengendara selamat. Hanya mobil dan KRL mengalami kerusakan," jelas Yudiono.