Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Hari Hilang Remaja Padang Penjual Gorengan Ditemukan Tewas Terkubur

Nia (18) penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatra Barat ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tanpa busana usai hilang beberapa hari. (dok. Humas Polres Padang Pariaman)
Nia (18) penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatra Barat ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tanpa busana usai hilang beberapa hari. (dok. Humas Polres Padang Pariaman)
Intinya sih...
  • Nia Kurnia Sari (18), penjual gorengan keliling, ditemukan meninggal dunia setelah dilaporkan hilang selama tiga hari.
  • Jasadnya ditemukan terkubur di semak-semak, 500 meter dari kediamannya, dalam keadaan tak berbusana.
  • Proses autopsi dilakukan untuk mengungkap penyebab kematiannya yang masih misterius, sementara kepolisian menyebut ada kejanggalan dalam kematian Nia.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Usai tiga hari dilaporkan hilang, Nia Kurnia Sari (18), gadis penjual gorengan keliling, ditemukan meninggal dunia. Tubuhnya terkubur di semak-semak, tertutup pasir dan daun-daun di Korong Pasang Galombang, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2×11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat.

Jasad Nia ditemukan pada Minggu (8/9/2024) pukul 16.00 WIB. Berjarak 500 meter dari kediamannya.

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol, membenarkan penemuan jasad Nia.

"Iya benar, telah ditemukan jasad seorang bernama Nia (18) dalam kondisi terkubur, ditutupi pasir dan daun-daun," ungkap Faisol dikutip Selasa (10/9/2024).

1. Nia dilaporkan hilang usai berjualan gorengan

Nia (18) penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatra Barat ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tanpa busana usai hilang beberapa hari. (dok. Humas Polres Padang Pariaman)
Nia (18) penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatra Barat ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tanpa busana usai hilang beberapa hari. (dok. Humas Polres Padang Pariaman)

Nia dilaporkan hilang oleh keluarganya pada Jumat (6/9/2024), setelah tidak pulang dari berjualan gorengan keliling kampung.

Tim SAR gabungan segera melakukan pencarian hingga akhirnya korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

Faisol mengatakan, korban ditemukan dalam keadaan tak berbusana. Di dekat TKP penemuan jasad ada barang-barang milik Nia, yakni pakaian, sandal hingga payung yang dibawanya berjualan.

"Ditemukannya dalam kondisi tanpa busana," kata dia.

2. Jasad korban dibawa ke RS untuk autopsi

Ilustrasi IGD (IDN Times/Wira Sanjiwani)
Ilustrasi IGD (IDN Times/Wira Sanjiwani)

Jasad Nia langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk diautopsi guna mengungkap penyebab kematiannya yang masih menyisakan tanda tanya. 

"Kami masih melakukan proses lidik untuk mengumpulkan bukti-bukti sekaligus dari keluarga korban," kata Faisol.

3. Nia dikebumikan pada Senin sore

Ilustrasi pemakaman (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Ilustrasi pemakaman (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Gadis muda ini ditemukan tak bernyawa, meninggalkan luka mendalam bagi orang-orang yang mengenalnya. Proses pemakaman Nia berlangsung pada Senin (9/9/2024) pukul 16.45 WIB di pemakaman Kaum Suku Koto Pasa Juha Korong Pasa Surau, Nagari Guguak.

Jenazah tiba dari RS Bhayangkara setelah dilakukan autopsi. Ratusan pelayat, termasuk Kapolsek 2×11 Enam Lingkung AKP Nofrizal Can, perangkat nagari, dan masyarakat setempat, turut mengiringi pemakaman Nia. Kepolisian menyebutkan ada kejanggalan dalam kematian Nia.

“Pihak kepolisian berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk dibawa ke RS Bhayangkara Padang untuk diautopsi, dikarenakan ada kejanggalan dalam kematian dan demi kepentingan penyidikan dalam ungkap kasus kematian," kata Kapolsek 2x11 Enam Lingkung, AKP Nofrizal Can.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah Sunariyah
Yogie Fadila
Sunariyah Sunariyah
EditorSunariyah Sunariyah
Follow Us