5 Eks Pemain AS Roma yang Melatih Klub Serie A 2024/2025
AS Roma merupakan klub ternama Italia yang pernah dibela ribuan pemain berbeda. Klub asal ibu kota Italia ini juga hebat dalam urusan menghasilkan pelatih. Hal tersebut terbukti di Seria Italia 2024/2025, ketika lima eks pemain AS Roma melatih sebuah klub. Seperti apa kiprah kelima eks pemain AS Roma tersebut saat menjadi pemain dan pelatih?
1. Eusebio Di Fransesco ditunjuk sebagai pelatih Venezia pada awal musim
Eusebio Di Fransesco merupakan mantan gelandang yang selalu berkarier di Serie A. Ia pernah membela AS Roma selama 4 tahun, tepatnya pada 1997--2001. Ia terhitung sebagai pemain andalan dan dipercaya publik Olimpico. Ia pun pernah dipercaya untuk melatih I Giallorossi pada 2017--2019.
Pada 2024/2025, Di Fransesco dipercaya sebagai pelatih Venezia. Ia baru ditunjuk pada awal musim dengan misi mempertahankan klub ini di Serie A. Namun, jalannya tak mudah. Per pekan 37 Serie A 2024/2025, Venezia berada di posisi 19. Mereka berpeluang untuk terdegradasi ke Serie B.
2. Marco Baroni menyebrang dengan melatih Lazio
Marco Baroni hanya semusim membela AS Roma. Momen tersebut terjadi pada 1986--1987. Bicara soal performa, pria yang kini berusia 61 tahun tersebut cukup baik meski menjadi pemain rotasi untuk posisi bek tengah.
Pada 2024/2025, Baroni menyebrang ke klub rival AS Roma, yakni SS Lazio. Ia dipercaya sebagai pelatih klub berlogo elang tersebut pada awal musim. Performa Lazio di bawah arahannya berada di posisi enam sementara. Ia masih memiliki peluang untuk membawa Lazio bermain di Liga Champions Eropa musim depan.
3. Cristian Chivu berjuang menghindarkan Parma dari degradasi
Musim 2024/2025 menjadi musim pertama Cristian Chivu melatih tim senior. Namun, tanggung jawabnya terbilang sulit. Sebab, ia harus menyelamatkan Parma dari zona degradasi. Pelatih yang baru ditunjuk pada Februari 2025 ini menempatkan Parma di posisi 16 sementara Serie A 2024/2025.
Jauh sebelum menjadi pelatih, Chivu dikenal sebagai seorang bek yang hebat. AS Roma menjadi salah satu klub yang pernah ia bela. Momen tersebut terjadi selama 4 tahun, tepatnya pada 2003--2007.
4. Daniele De Rossi dipecat AS Roma pada pekan keempat
Daniele De Rossi pernah menjadi ikon AS Roma. Gelandang berkebangsaan Italia ini lahir dari tim akademi AS Roma yang kemudian promosi pada 2002. Ia bermain apik dari tahun ke tahun hingga akhirnya berpisah dengan I Giallorossi pada 2019.
Selepas pensiun, De Rossi melanjutkan kariernya sebagai pelatih. Ia ditunjuk AS Roma pada pertengahan 2023/2024 dan mampu menampilkan permainan gemilang. Masa baktinya pun berlanjut pada 2024/2025. Sayangnya, penampilan AS Roma justru anjlok pada empat laga pertama. Hal tersebut membuat ia dipecat pada September 2024.
5. Claudio Ranieri menyelamatkan AS Roma
Claudio Ranieri menjadi pelatih ketiga yang dipakai AS Roma musim ini. Ia ditugaskan untuk menyelamatkan AS Roma yang sebelumnya tampil jeblok di bawah asuhan Daniele De Rossi dan Ivan Juric. Berkat pengalaman serta kemampuannya, AS Roma pun beranjak naik dan memiliki peluang untuk tampil di Liga Champions musim depan.
Ranieri dan AS Roma memang memiliki kedekatan yang erat. Selain pernah melatih klub ini dua kali, ia pun pernah mengabdi untuk AS Roma sebagai pemain. Momen tersebut terjadi pada 1972--1974.
Kelima pelatih ini memiliki nasib yang berbeda-beda pada musim ini. Ada yang dipecat di tengah jalan, ada yang hadir sebagai penyelamat, dan ada pula yang masih berjuang. Meski begitu, kelima pelatih ini menjadi sedikit bukti jika AS Roma bisa menghadirkan deretan pelatih hebat pada masa yang akan datang.
