5 Kasum TNI yang Terima Brevet Kopassus, Tanda Kehormatan Khusus

Jakarta, IDN Times - Panglima Laksamana Tentara Nasional Indonesia (TNI) Yudo Margono, baru saja menerima Baret Merah dan Brevet Komando dari pasukan elite Kopassus di Mako Kopassus Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (27/12/2022). Tidak semua jenderal TNI bisa beruntung mendapatkan tanda kehormatan tersebut, lho!
Kendati demikian, ternyata ada beberapa Kepala Staf Umum (Kasum) TNI yang berhasil meraih Brevet Kopassus, tentu bukan dengan cara yang mudah. Mereka harus melewati berbagai rintangan terlebih dahulu untuk mendapatkan Brevet Kopassus.
Oleh karena itu, IDN Times telah merangkum beberapa Kasum TNI yang memiliki Brevet Kopassus dari berbagai sumber, Kamis (29/12/2022).
1. Letjen Eko Margiyono

Mengutip web resmi TNI, tni.mil.id, Letnan Jenderal (Letjen) Eko Margiyono kini tengah menjabat sebagai Kasum TNI. Tidak heran Jenderal Bintang Tiga ini memiliki banyak brevet yang berjajar di seragamnya.
Hal ini menandakan bahwa dirinya memang penuh perjuangan dan membuktikan kesungguhannya sebagai Perwira Tinggi di dunia militer.
Mengingat dirinya sempat menyandang status sebagai Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus pada 2018 lalu, Eko pun meraih Brevet Kualifikasi Komando Kopassus.
Kemudian, dirinya resmi menjadi Kasum TNI pada 9 Juni 2021 menggantikan Ganip Warsito. Sebelum menjabat sebagai Kasum TNI, pria kelahiran 12 Mei 1967 ini menjabat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
2. Marsekal Hadi Tjahjanto

Marsekal TNI Purnawirawan (Purn) Hadi Tjahjanto pernah menjabat sebagai Kasum TNI pada 23 Desember 2020-1 Februari 2021. Ia juga memiliki Brevet Kopassus yang disematkan langsung oleh Danjen Kopassus, Mayjen TNI Madsuni di Makopassus Cijantung, Jakarta Timur pada 18 Desember 2017.
Ia menerima brevet tersebut sebagai tanda bahwa dirinya merupakan warga kehormatan Kopassus. Hadi juga pernah menjadi Panglima TNI pada periode 8 Desember 2017-17 November 2021. Namun, pria kelahiran 8 November 1963 ini sekarang tengah menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR).
3. Letjen TNI Muhammad Herindra

Sebelum Hadi Tjahjanto, posisi Kasum TNI dijabat oleh Letjen TNI Muhammad Herindra pada 27 Oktober 2020-23 Desember 2020. Herindra mengawali kariernya di satuan infanteri Kopassus. Bukan suatu hal yang mengherankan lagi apabila dirinya memiliki Brevet Kopassus.
Ia juga telah menduduki beberapa posisi tinggi di dunia militer. Beberapa di antaranya yakni menjadi Danjen Kopassus periode 2015-2016, kemudian melanjutkan sebagai Pangdam III Siliwangi di Jawa Barat periode 2016-2017.
Tidak sampai di situ, ia juga menjabat Pa Sahli Tk. III Bid. Hubint Panglima TNI periode 2017-2018. Kemudian ia ditunjuk sebagai Irjen TNI periode 2018-2020. Barulah setelah itu ia diangkat menjadi Kasum TNI. Namun, kini dirinya menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) di Kabinet Indonesia Maju.
4. Laksamana TNI Ade Supandi

Laksamana TNI (Purn) Ade Supandi menjabat sebagai Kasum TNI pada 21 Mei 2014-31 Desember 2014. Ia merupakan salah satu perwira yang dianugerahi Brevet Kopassus. Dirinya juga sempat menduduki posisi KSAL selama empat tahun lamanya, yakni dari 2014-2018.
Ade Supandi juga cukup tampil di dunia militer. Ia hadir dengan menduduki beberapa posisi jabatan yang strategis. Bahkan, ia tercatat pernah menjadi Gubernur Akademi Angkatan Laut (2010), Panglima Komando RI Kawasan Timur (2011), dan Asrena KSAL (2012).
5. Jenderal TNI Moeldoko

Jendral TNI (Purn) Moeldoko yang kini menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Indonesia sempat menjabat sebagai Kasum TNI pada 25 April 2014 -21 Mei 2014. Ia juga dipercaya sebagai Panglima TNI pada 30 Agustus 2013 - 8 Juli 2015. Kemudian, Moeldoko pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sejak 20 Mei 2013-30 Agustus 2013.
Saat menjabat sebagai Panglima TNI tersebut, ia mendapatkan Brevet Kopassus. Hal ini juga merujuk pada jenjang karier Moeldoko yang sangat baik di dunia militer sehingga dirinya layak mendapatkan Brevet tersebut.
Moeldoko juga merupakan lulusan Akabri 1981 terbaik yang meraih penghargaan Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama dari kesatuan Infanteri.