Jakarta, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengimbau, warga di bantaran kali agar waspada. Sebab, tinggi muka air (TMA) di Pos Pantau Pesanggrahan naik 160 cm, yakni berstatus waspada atau siaga 3.
"Pukul 06.00 WIB, TMA 150 cm/mendung (normal/siaga 4). Pukul 07.00 WIB, TMA 160 cm/gerimis (waspada/siaga 3)," cuit akun Twitter @BPBDJakarta, Kamis (20/2).
BPBD DKI menyebutkan sumber informasi ini didapat dari Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta. Pihaknya juga sudah melakukan beragam upaya untuk menyebarkan informasi tersebut.
Di antaranya melalui Twitter, Facebook, WhatsApp, dan website. Tak hanya itu, BPBD juga menyebarkan informasi melalui Peringatan Dini Disaster Early Warning System (DEWS).
"Pemberitahuan kepada camat dan lurah melalui group WhatsApp Kebencanaan Pusdatin BPBD DKI Jakarta," cuit BPBD DKI.
Diperkirakan, selama 4,5 jam ke depan banjir kiriman dari daerah sekitar Jakarta yakni Bogor dan Depok akan sampai di Pintu Air Cengkareng Drain. Wilayah yang akan dilalui aliran sungai adalah Cipulir, Kedoya Utara, Jelambar, Jelambar Baru, Kedoya Selatan, dan Tanjung Duren Utara.
Selanjutnya, Kapuk Muara, Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Pesanggrahan dan Duri Kepa, Wijaya Kusuma, Ulujami, Kelapa Dua, Rawa Buaya, Kembangan Utara, dan Kembangan Selatan.
Sementara, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan, hari ini wilayah Ibu Kota akan diguyur hujan pada malam dan dini hari.
"Hujan disertai kilat atau petir dan angin kencang dengan durasi singkat di wilayah Jakut, Jakpus, dan Jaktim," tulis laman bmkg.go.id, hari ini.
Untuk wilayah Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Kepulauan Seribu, hanya diguyur hujan dengan intensitas ringan.