Bibit Siklon Tropis 94W di Utara Papua, Waspadai Bencana Wilayah Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memonitor adanya Bibit Siklon Tropis 94W yang mulai tumbuh di wilayah Samudera Pasifik, sebelah utara Papua pada Senin, 12 April 2021.
Keberadaan Bibit Siklon Tropis 94W dalam 24 jam ke depan berpotensi memunculkan hujan intensitas sedang hingga deras disertai kilat atau petir, serta angin kencang di beberapa wilayah di Tanah Air.
“Wilayah yang berpotensi terdampak Bibit Siklon Tropis 94W meliputi Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Papua Barat dan Papua,” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto melalui keterangan tertulis, Selasa (13/4/2021).
Baca Juga: BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem Bibit Siklon Tropis 99S, NTT Terdampak
1. Waspadai banjir bandang di Sulawesi Utara dan Maluku Utara
Guswanto menekankan adanya wilayah dengan level waspada yang berpotensi banjir bandang. Level waspada itu berlaku dua hari ke depan.
“Waspada Sulawesi Utara dan Maluku Utara,” katanya.
2. Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia
Editor’s picks
Guswanto menjelaskan, gelombang tinggi 1,25 meter sampai 2,5 meter berpotensi terjadi di Laut Sulawesi bagian tengah dan timur, perairan utara Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud, Laut Maluku, Perairan utara dan timur Halmahera, Laut Halmahera, Samudera Pasifik utara Halmahera.
Kemudian, gelombang tinggi 2,5 meter hingga 4,0 meter juga berpeluang terjadi di perairan Raja Ampat-Sorong, perairan Manokwari, perairan Biak, Teluk Cendrawasih, perairan Jayapura-Sarmi, Samudera Pasifik utara Papua Barat.
"Berikutnya gelombang setinggi 4,0 hingga 6,0 meter berpeluang terjadi di Samudera Pasifik utara Papua," kata Guswanto.
3. Masyarakat diimbau selalu waspada
BMKG pun mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem. Seluruh pemangku kebijakan di daerah bersama masyarakat juga diharapkan dapat mempersiapkan segala hal yang dianggap perlu.
"Untuk mengantisipasi adanya dampak terhadap bencana hidrometeorologi yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan dan pohon tumbang," ujar Guswanto.
Baca Juga: Daftar Wilayah Berpotensi Cuaca Ekstrem akibat Bibit Siklon Tropis 99S