Data Lengkap COVID-19 di Indonesia per Jumat 30 Oktober 2020
Ilustrasi swab test. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Satgas Penanganan COVID-19 melaporkan, per Jumat (30/10/2020) pukul 12.00 WIB, sebanyak 2.897 orang terinfeksi virus corona. Total orang yang terpapar COVID-19 di Indonesia pun sudah mencapai 406.945 kasus.
Hari ini, DKI Jakarta menyumbang sebanyak 612 kasus. Jawa Barat menduduki kedua dengan kasus baru terbanyak yaitu 320 kasus. Diikuti Sumatra Barat 301 kasus, Jawa Timur 222 kasus dan Kalimantan Timur 205 kasus.
1. Ada penambahan 4.517 orang yang berhasil sembuh dari COVID-19 hari ini
12 anak positif COVID-19 yang telah sembuh di Jayapura (Dok. Humas Pemkot Jayapura)Satgas COVID-19 juga melaporkan, jumlah pasien positif COVID-19 yang sembuh bertambah 4.517 orang hari ini. Maka, secara total kesembuhan COVID-19 sudah 334.295 atau 82,14 persen dari total kasus.
Provinsi dengan kasus sembuh baru terbanyak yaitu, Sumatra Barat 1.176 kasus. Selanjutnya, DKI Jakarta 1.077 kasus, Jawa Barat 356 kasus, Jawa Tengah 300 kasus dan Kalimantan Timur 254 kasus.
Baca Juga: Katanya Tes Swab COVID-19 Bisa Merusak Otak, Benarkah Demikian?
2. Satgas laporkan 81 orang meninggal akibat COVID-19 hari ini
Proses pemakaman salah satu jenazah COVID-19 di TPU Pondok Ranggon pada Selasa (16/9/2020) (IDN Times/Aldila Muharma&Fiqih Damarjati)Satgas COVID-19 juga melaporkan, 81 orang tercatat meninggal dunia akibat COVID-19 per hari ini, sehingga totalnya menjadi 13.782 atau 3,38 persen dari akumulasi kasus COVID-19 di Tanah Air.
Jawa Timur menjadi provinsi dengan kasus kematian COVID-19 terbanyak hari ini yaitu, 18 kasus. Selanjutnya adalah Jawa Tengah 14 kasus, DKI Jakarta 14 kasus, Riau 6 kasus dan Sumatra Barat 5 kasus.
Editor’s picks
3. Kasus COVID-19 sudah tersebar ke 501 kabupaten/kota Indonesia
Ilustrasi Swab Test (ANTARA FOTO/Aji Styawan)Virus corona telah menyebar ke 501 kabupaten/kota di 34 provinsi Indonesia. Berikut ini data rincian penyebarannya:
1. Aceh 7.394 kasus
2. Bali 11.712 kasus
3. Banten 9.406 kasus
4. Bangka Belitung 581 kasus
5. Bengkulu1.081 kasus
6. Yogyakarta 3.803 kasus
7. DKI Jakarta 104.847 kasus
8. Jambi 1.230 kasus
9. Jawa Barat 35.927 kasus
10. Jawa Tengah 33.295 kasus
11. Jawa Timur 52.242 kasus
12. Kalimantan Barat 1.650 kasus
13. Kalimantan Timur 13.975 kasus
14. Kalimantan Tengah 4.339 kasus
15. Kalimantan Selatan 11.808 kasus
16. Kalimantan Utara 821 kasus
17. Kepulauan Riau 3.968 kasus
18. Nusa Tenggara Barat 3.966 kasus
19. Sumatera Selatan 7.787 kasus
20. Sumatera Barat 14.285 kasus
21. Sulawesi Utara 5.388 kasus
22. Sumatera Utara 13.014 kasus
23. Sulawesi Tenggara 4.926 kasus
24. Sulawesi Selatan 18.339 kasus
25. Sulawesi Tengah 855 kasus
26. Lampung 1.794 kasus
27. Riau 14.672 kasus
28. Maluku Utara 2.199 kasus
29. Maluku 3.790 kasus
30. Papua Barat 4.136 kasus
31. Papua 8.992 kasus
32. Sulawesi Barat 1.027 kasus
33. Nusa Tenggara Timur 679 kasus
34. Gorontalo 3.017 kasus
Baca Juga: Haru! Pasien COVID-19 Minta Dibacakan Yasin di Detik Terakhir Hidupnya
4. 68.292 orang di Indonesia berstatus suspek COVID-19
Ilustrasi. Ruang deteksi polymerase chain reaction (PCR)/ANTARA FOTO/Moch AsimSatgas Penanganan COVID-19 juga melaporkan jumlah orang dengan status suspek COVID-19 di Indonesia berjumlah 68.292.
Per 25 Oktober 2020 pukul 12.00 WIB hingga 26 Oktober 2020 pukul 12.00 WIB, jumlah spesimen yang dites COVID-19 berjumlah 24.854 spesimen dari 23.278 orang. Namun, Satgas COVID-19 melaporkan ada 170 dari 426 laboratorium belum melaporkan hasil pemeriksaan PCR.
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3M: Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan, atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.
Baca Juga: Kadiv Propam Polri Ignatius Sigit Meninggal, Bukan Karena COVID-19
Topik:
Berita Terkini Lainnya
