Megawati: Bagi Kader yang Tidak Ikuti Instruksi PDIP, Silakan Keluar!

Megawati ingatkan dader PDIP tentang hukum dan pancasila

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, memberikan pesan untuk para kader partainya agar tidak sibuk berwacana di dalam kerja politik.

Megawati juga mengatakan, agar kader PDI Perjuangan tidak membangun citra politik tanpa keputusan politik konkret yang berpihak kepada perbaikan kehidupan rakyat dan berorientasi pada kepentingan nasional.

"Politisi Banteng jangan sibuk berwacana dan membangun citra politik tanpa keputusan politik konkret yang berpihak kepada perbaikan kehidupan rakyat dan berorientasi pada kepentingan nasional," ujar Megawati dalam pidato politiknya di acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47 dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI Perjuangan, JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (10/1).

1. Megawati ingatkan kadernya tentang Indonesia adalah negara hukum

Megawati: Bagi Kader yang Tidak Ikuti Instruksi PDIP, Silakan Keluar!(Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri) IDN Times/Aldzah Fatimah Aditya

Megawati juga mengingatkan kepada seluruh kader PDI Perjuangan bahwa Indonesia merupakan negara hukum dan dibangun di atas aturan hukum. Maka, lanjut Megawati, seluruh keputusan politik yang menyangkut kehidupan bangsa dan bernegara harus konkret berpijak pada undang-undang.

"Sadar bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia Indonesia adalah negara hukum, dibangun di atas aturan hukum seluruh keputusan politik yang menyangkut otak kehidupan bangsa dan bernegara harus konkret berpijak pada produk politik UU dan perundangan yg sumber Pancasila," jelas Megawati.

Baca Juga: Prabowo Subianto dan 13 Menteri Lain Hadiri Pembukaan Rakernas PDIP

2. Gerakan kader PDIP harus menghasilkan politik hukum berwatak Pancasila

Megawati: Bagi Kader yang Tidak Ikuti Instruksi PDIP, Silakan Keluar!Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memimpin pembacaan teks Pancasila di Rakernas PDIP. (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Megawati mengatakan kepada kader partainya, agar sadar PDIP perjuangan merupakan sebuah partai politik. Sehingga, seluruh geraknya harus menghasilkan politik hukum berwatak Pancasila.

"PDI Perjuangan adalah partai politik maka seluruh gerak langkahnya harus gerak langkah politik menghasilkan politik hukum yang berwatak Pancasila," tutur Megawati.

3. Megawati tegaskan tak akan lindungi kader PDIP yang tidak patuhi instruksi

Megawati: Bagi Kader yang Tidak Ikuti Instruksi PDIP, Silakan Keluar!Megawati Sukarnoputri menyampaikan pidato politik di Rakernas PDIP, Jakarta, Jumat (10/1). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Di akhir pidatonya, Megawati mengatakan bahwa dirinya sebagai ketua umum partai tidak akan melindungi kader partainya yang tidak mengikuti instruksi partai.

Bahkan, dengan lantang Megawati menyuruh kader PDI Perjuangan yang tidak sanggup mengikuti instruksi partai untuk keluar dan pergi.

"Saya akan menggebrak kalian seperti biasanya berkali-kali agar sadar terhadap tugas ideologis kita. Jika tidak siap silakan kalian pergi keluar dari PDI Perjuangan. Siap atau tidak?" tegas Megawati, sontak pernyataannya itu pun disambut sorak sorai kader partai yang mengikuti rangkaian acara.

Baca Juga: Gibran Tegaskan Maju Pilwalkot Solo Lewat PDI Perjuangan

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya