PPKM Darurat, Wali Kota Malang: Lebih Tepat Kalau Nasional  

Penerapan PPKM menyeluruh lebih efektif tekan kasus

Malang, IDN Times - Pemerintah pusat sudah mengeluarkan instruksi untuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat Jawa-Bali untuk mengatasi lonjakan kasus COVID-19. Respons pun muncul dari berbagai daerah. Pemkot Malang menyatakan, PPKM akan efektif jika dilakukan secara nasional.

1. Tak efektif jika hanya parsial

PPKM Darurat, Wali Kota Malang: Lebih Tepat Kalau Nasional  Mall Matos tampak lebih lengang selama masa PPKM. IDN Times/Alfi Ramadana

Wali Kota Malang, Sutiaji menjelaskan bahwa sejauh ini pihaknya memang belum mendapat petunjuk khusus mengenai mekanisme dari PPKM darurat. Kemudian ia menilai bahwa jika hanya dilakukan secara parsial, maka PPKM darurat tak akan efektif menekan penyebaran COVID-19. Terlebih, setiap wilayah memiliki topografi yang berbeda dan perlu penanganan yang juga tak sama.

"Kami menilai kalau hanya sifatnya lokal, maka tidak akan ada artinya. Akan lebih tepat jika kebijakan tersebut berlaku secara nasional dan dibuat sedetail mungkin," terangnya Kamis (1/7/2021). 

2. Tidak cukup hanya PPKM darurat dua pekan

PPKM Darurat, Wali Kota Malang: Lebih Tepat Kalau Nasional  Pemkot Malang saat melakukan sosialisasi protokol pencegahan COVID-19 dibeberapa tempat di Kota Malang. Dok/Humas Pemkot Malang

Orang nomor satu di Kota Malang itu menilai harusnya pemerintah pusat juga bisa mengeluarkan kebijkan penanganan untuk jangka panjang. Menurut Sutiaji, waktu hanya dua pekan tak cukup untuk menekan penyebaran kasus COVID-19. 

"Sederhananya, selama dua pekan tidak ada pergerakan orang. Tetapi kemudian pekan ketiga kembali normal, pendatang boleh masuk lagi. Maka hal itu masih rawan terpapar," tambahnya. 

Baca Juga: Siap-Siap! PPKM Darurat Akan Diterapkan di 6 Provinsi dan 44 Kab/Kota

3. Lebih setuju PPKM mikro biasa

PPKM Darurat, Wali Kota Malang: Lebih Tepat Kalau Nasional  Relawan bersama warga melakukan penyemprotan disinfektan di kawasan Kelurahan Mergosono. Dok/Humas Pemkot Malang

Sutiaji pun mengaku lebih setuju jika dilakukan PPKM mikro seperti yang sebelumnya sudah dijalankan. Upaya ini diklaim terbukti mampu menekan lonjakan kasus yang sempat tinggi pada awal tahun lalu. Lebih dari itu, PPKM mikro dengan melibatkan RT RW dinilai lebih efektif lantaran pemangku wilayah masing-masing bisa melakukan pencegahan di wilayah mereka. 

"Menurut saya tetap PPKM mikro saja tidak usah darurat. Hanya saja memang tracing dan pencegahan di lingkup terkecil lebih dikuatkan lagi," sambungnya. 

"Kami menilai bahwa PPKM darurat yang diterapkan secara parsial justru akan mempersulit semuanya," tandasnya. 

Baca Juga: Wali Kota Sutiaji Ingatkan ASN untuk Satu Langkah Satu Arah

Alfi Ramadana Photo Verified Writer Alfi Ramadana

Menulis adalah cara untuk mengekspresikan pemikiran

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya