Jakarta, IDN Times - Bocah asal Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Alvaro Kiano Nugroho (6) yang dilaporkan hilang sejak Kamis, 6 Maret 2025 akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah Alam mengatakan, Alvaro diduga tewas dibunuh.
“Alvaro sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan tersangka sudah diamankan,” ujar Seala saat dihubungi, Minggu (23/11/2025).
Sebelumnya, Alvaro dilaporkan hilang menjelang waktu Magrib saat pergi untuk mengaji di masjid dekat rumahnya. Sejak petang itu, Alvaro tak kunjung pulang. Sang ibunda, Arumi yang merasa cemas mencari putranya itu di sekitar lingkungan rumah.
Arumi juga sudah melapor ke polisi. Dia pun berusaha mencari informasi soal anaknya melalui jejaring media sosial. Pencarian polisi terhadap Alvaro diperluas hingga luar Jakarta, bahkan polisi membentuk tim khusus untuk mencari keberadaan Alvaro
"Sudah (bentuk tim khusus), kami dari pihak Unit Reskrim Polsek Pesanggrahan, Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, dan juga dari Resmob Polda Metro Jaya juga bergabung secara intens, saling berkomunikasi. Setiap ada informasi yang masuk kami selalu menyampaikan, mendalami, dan menindaklanjuti setiap ada laporan masuk. Begitu pun dengan kakek dari adik Alvaro, ibunda dari adik Alvaro," kata Seala, Sabtu (15/11/2025).
Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Dwi Manggalayuda, mengungkap kesaksian marbot masjid yang sempat bertemu dengan pria misterius. Polisi menyebut pria misterius itu sebagai terduga pelaku.
Dwi menyampaikan, sosok pria misterius itu sempat menanyakan soal Alvaro. Pihak kepolisian saat itu terus melakukan pencarian terhadap pria misterius itu. Marbot tersebut mengungkapkan ciri-ciri pria misterius tersebut yang disebutnya mirip ayah Alvaro.
Pihak kepolisian masih belum bisa menyimpulkan terkait dugaan penculikan di balik hilangnya Alvaro ini. Polisi masih terkendala kurangnya CCTV dalam proses pencarian Alvaro.
