Dilaporkan Bawaslu soal Lahan Prabowo, Anies: Saya Pakai Data Jokowi

Samarinda, IDN Times - Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 1, Anies Baswedan, dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) setelah membuka data kepemilikan lahan Prabowo Subianto dalam debat Pilpres 2024.

Anies membuka data lahan milik Prabowo menggunakan data yang juga disampaikan Presiden Joko "Jokowi" Widodo pada debat Pilpres 2019.

"Memang saya menggunakan data yang disampaikan oleh Pak Presiden Jokowi dan data itu ada rujukannya, jadi kalau memang dianggap bermasalah ya kita lihat rujukannya gimana," kata Anies di Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (11/1/2024).

Menurut Anies, semestinya data yang disampaikan di dalam debat cukup ditanggapi di dalam debat. Kalaupun berujung pelaporan, dia menyerahkan sepenuhnya kepada Bawaslu, apakah laporan tersebut layak atau tidak untuk ditindaklanjuti.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, semua warga negara berhak untuk melaporkan, tapi Bawaslu juga berhak untuk memutuskan apabila memang tidak ada unsur pelanggarannya. Karena itu, ia menyerahkan sepenuhnya kepada Bawaslu terkait laporan tersebut.

"Biarlah nanti Bawaslu yang akan menilai apakah laporan itu layak untuk diteruskan atau tidak," katanya.

Diketahui, Anies dilaporkan terkait pernyataan yang dianggap menyerang Prabowo secara personal dalam debat ketiga pada Minggu (7/1/2024).

Ia dilaporkan dengan dalil dugaan melanggar ketentuan larangan menghina peserta pemilu lain. Salah satunya, pernyataan yang mengungkit lahan yang dikuasai Menteri Pertahanan (Menhan) RI itu.

Ketua Bawaslu Rahmat Bagja memastikan saat ini pihaknya sedang memproses laporan yang dilayangkan Pendekar Hukum Pemilu Bersih (PHPB).

"Masih dalam proses, karena laporannya baru diterima," kata dia.

Baca Juga: Jokowi Komentar Debat, Cak Imin: Presiden Jangan Memihak!