Megawati Tak Tegaskan PDIP Oposisi, Masih Mau Gabung Koalisi Prabowo?

Harusnya PDIP paling gampang umumkan jadi oposisi

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dalam Rakernas V PDIP belum secara tegas menegaskan partainya akan menjadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran atau tidak.

Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus menilai, sikap ini semakin menguatkan bahwa PDIP masih ingin berkomunikasi dengan Prabowo-Gibran di pemerintahan yang akan datang. Ia pun menilai, PDIP tidak konsisten dengan sikap politiknya.

“Sikap yang tak tegas sebagai oposisi ini justru menguatkan dugaan jika PDIP masih ingin bicara dengan Prabowo-Gibran untuk pemerintahan yang akan datang,” kata dia saat dihubungi IDN Times, Minggu (26/5/2024).

1. PDIP mungkin butuh waktu panjang putuskan sikap partai

Megawati Tak Tegaskan PDIP Oposisi, Masih Mau Gabung Koalisi Prabowo?Peneliti Formappi Lucius Karius mendorong PDIP dan PKS jadi oposisi. (IDN Times/Amir Faisol)

Lucius menduga PDIP masih membutuhkan waktu yang lebih panjang untuk memperhitungkan sikap politiknya di pemerintahan baru nanti.

Sikap seperti juga sering ditunjukkan oleh Megawati yang suka menunggu di penghujung waktu untuk memutuskan sesuatu.

“Mungkin ini kembali pada sikap Megawati yang kadang suka menunggu di penghujung dalam memutuskan sikapnya,” ujar dia.

Baca Juga: Daftar 17 Rekomendasi Eksternal Hasil Rakernas V PDIP

2. Harusnya PDIP lebih gampang memutuskan oposisi

Megawati Tak Tegaskan PDIP Oposisi, Masih Mau Gabung Koalisi Prabowo?Peneliti Formappi Lucius Karius mendorong PDIP dan PKS jadi oposisi. (IDN Times/Amir Faisol)

Akan tetapi, Lucius menilai ketidaktegasan PDIP untuk mendeklarasikan diri sebagai oposisi menunjukkan masih adanya keinginan dari PDIP untuk bergabung dengan pemerintah.

Semestinya, kata dia dengan situasi politik sekarang paling mudah bagi PDIP untuk menegaskan posisinya sebagai oposisi.

“Ini paling mudah karena sebagai parpol pengusung capres-cawapres yang gagal di Pemilu 2024, PDIP seharusnya tak perlu berenang dalam lobby-lobby politik untuk pemerintahan yang akan datang,” kata dia.

“PDIP tinggal  bilang saja bahwa mereka konsisten dengan sikap politik Pemilu 2024 karenanya mereka tak akan ikut cawe-cawe membicarakan konfigurasi pemerintahan yang akan datang,” imbuh dia.

Baca Juga: Ganjar Sebut Megawati Akan Umumkan Sikap Politik PDIP di Kongres 2025

3. Megawati belum putuskan PDIP jadi oposisi

Megawati Tak Tegaskan PDIP Oposisi, Masih Mau Gabung Koalisi Prabowo?Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dalam Rakernas PDIP pada Jumat (24/5/2024). (IDN Times/Fauzan)

Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri, tak mengumumkan sikap politik partai untuk periode 2024-2029 pada penutupan Rakernas V yang digelar di Ancol, Jakarta Utara. Megawati meminta kepada seluruh kader PDI Perjuangan untuk disiplin berada di bawah komandonya.

"Maka, sikap politik PDI Perjuangan didasarkan pada pemikiran, mana yang akan membawa bangsa Indonesia menjadi lebih baik, berdaulat dan lebih berdiri di atas kaki sendiri, itulah landasan pilihan sikap politik kita," ujar Megawati

“Makanya kalau gak ada yang ikut, gak berdisiplin dan tahu toh, ibu mau ngapain? Nah," sambungnya.

Megawati mengatakan, perlu ada kalkulasi politik terkait sikap yang nantinya diambil PDIP untuk bergabung ke pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka atau oposisi.

"Kan harus dihitung secara politik lho. Enak saja, ini kan wartawan paling tungguin Iki. Sikap dari rakernas, tadi pagi saya baca Kompas, akan menentukan sikap blablabla, haha, aku sambil sarapan gitu kan, aku bilang, haha, enak saja. Gue mainin dulu dong," kata dia.

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya