DPR Optimistis Target Vaksinasi COVID-19 RI Tercapai
Kunci percepatan vaksinasi adalah pendataan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI M Yahya Zaini, optimistis target pemerintah menyelesaikan vaksinasi COVID-19 dalam waktu setahun atau paling lambat 15 bulan dapat terpenuhi.
Optimisme itu didasari dengan fakta jika Indonesia telah memiliki 400 juta vaksin yang sudah dibeli pemerintah.
"Pemerintah juga sudah bekerja keras menyiapkan data masyarakat yang akan divaksin," kata Yahya seperti dikutip dari ANTARA, Senin (8/2/2021).
1. Keterlambatan vaksinasi nakes karena data tidak valid
Menanggapi vaksinasi kepada tenaga kesehatan yang sedikit terlambat, Yahya Zaini menjelaskan, hal itu karena data tenaga kesehatan yang bersumber dari Kementerian Kesehatan tidak valid. Walhasil, pendaftaran secara online tidak berjalan lancar.
"Tapi sudah diatasi dengan cara manual. Sekarang pergerakannya sudah lumayan lancar. Sampai sekarang sudah sekitar 650 ribu tenaga kesehatan yang divaksin dengan rata-rata harian sekitar 50 ribu orang. Yang divaksin dua kali sudah 71 ribu orang dengan rata-rata harian 19 ribu orang," ujar politisi berusia 56 tahun itu.