TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tim Advokasi Novel Baswedan Tuding Ada Jenderal yang Terlibat Kasusnya

"Keterlibatan Polri dalam kasus Novel pun terbukti"

(Penyidik senior KPK Novel Baswedan) IDN Times/Ashari Arief

Jakarta, IDN Times - Tim Advokasi Novel Baswedan menuding adanya oknum berpangkat jenderal di dalam kasus penyiraman air keras yang menimpa penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan. Selain itu, mereka juga meminta agar kepolisian tidak berhenti hanya pada penangkapan pelaku lapangan saja.

"Kepolisian harus segera mengungkap jenderal dan aktor intelektual lain yang terlibat dalam kasus penyiraman dan tidak berhenti pada pelaku lapangan," kata Tim Advokasi Novel Baswedan dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Jumat (27/12).

Baca Juga: [BREAKING] Anggota Polri yang Teror Novel Baswedan Ditangkap di Depok

1. Keterlibatan Polri dalam kasus Novel pun terbukti

Penyidik senior KPK Novel Baswedan. (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Tim Advokasi Novel Baswedan menekankan, dugaan tentang keterlibatan Polri di dalam kasus Novel pada akhirnya terbukti. Hal itu karena ke dua pelaku dilaporkan adalah anggota aktif kepolisian.

"Sejak awal jejak-jejak keterlibatan anggota Polri dalam kasus ini sangat jelas, salah satunya adalah penggunaan sepeda motor anggota kepolisian," ujarnya.

2. Polri harus usut motif pelaku apabila benar menyerahkan diri

IDN Times/istimewa

Mereka juga meminta agar kepolisian terus melakukan penyelidikan terkait motif pelaku yang dikabarkan secara tiba-tiba menyerahkan diri. Sehingga, lanjutnya, penangkapan tersebut jangan hanya sekadar isu untuk menutupi oknum di balik kejadian tersebut.

"Oleh karena itu Polri harus membuktikan pengakuan yang bersangkutan bersesuaian dengan keterangan saksi-saksi kunci di lapangan," ujarnya.

Baca Juga: [BREAKING] Dua Tersangka Penyiram Novel Baswedan Anggota Polri Aktif

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya