TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[UPDATE] Naik 1.017, Kasus COVID-19 di Indonesia Jadi 39.294 Hari ini

Jawa Timur dan Jakarta jadi provinsi dengan kasus terbanyak

Ilustrasi tes swab PCR (Dok Humas Pelindo 1)

Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona atau COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan, jumlah kasus positif COVID-19 di Indonesia terus bertambah menjadi 39.294  kasus. Jumlah tersebut naik karena terhitung sejak 14 Juni 2020 pukul 12.00 WIB hingga 15 Juni 2020 pukul 12.00 WIB, muncul kasus baru sebanyak 1.017 orang.

Jawa Timur tercatat sebagai provinsi dengan penyumbang kasus terbanyak hari ini, yaitu 270 kasus baru.

"Proses penularan masih saja terjadi, artinya masih ada sumber penularan yang berada di tengah-tengah kita yang belum melaksanakan tindakan isolasi dengan baik, dan kemudian masih banyak kelompok rentan yang tidak menyadari bahwa mereka akan sangat mudah terinfeksi," papar Yuri dalam keterangan pers yang disiarkan langsung dari channel YouTube BNPB Indonesia, Senin (15/6).

Baca Juga: [UPDATE] 7,9 Juta Orang di Dunia Positif Virus Corona, 4,1 Juta Sembuh

1. Sebaran kasus COVID-19 di 34 provinsi Indonesia

Ilustrasi swab test. (Dok.Kementerian BUMN)

Virus corona telah menyebar di 34 provinsi di Indonesia. Setelah Jawa Timur, Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus terbanyak kedua hari ini dengan 142 kasus positif COVID-19 baru.

Berikut ini data lengkap rincian penyebaran virus corona di 431 kabupaten atau kota di 34 provinsi di Indonesia:

  1. Aceh 27 kasus
  2. Bali 760 kasus
  3. Banten 1.243 kasus
  4. Bangka Belitung 144 kasus
  5. Bengkulu 101 kasus
  6. Yogyakarta 272 kasus
  7. DKI Jakarta 9.120 kasus
  8. Jambi 108 kasus
  9. Jawa Barat 2.623 kasus
  10. Jawa Tengah 2.175 kasus
  11. Jawa Timur 8.063 kasus
  12. Kalimantan Barat 268 kasus
  13. Kalimantan Timur 382 kasus
  14. Kalimantan Tengah 631 kasus
  15. Kalimantan Selatan 1.953 kasus
  16. Kalimantan Utara 170 kasus
  17. Kepulauan Riau 254 kasus
  18. Nusa Tenggara Barat 937 kasus
  19. Sumatera Selatan 1.448 kasus
  20. Sumatera Barat 681 kasus
  21. Sulawesi Utara 676 kasus
  22. Sumatera Utara 932 kasus
  23. Sulawesi Tenggara 286 kasus
  24. Sulawesi Selatan 2.941 kasus
  25. Sulawesi Tengah 17 kasus
  26. Lampung 166 kasus
  27. Riau 126 kasus
  28. Maluku Utara 312 kasus
  29. Maluku 452 kasus
  30. Papua Barat 209 kasus
  31. Papua 1.249 kasus
  32. Sulawesi Barat 98 kasus
  33. Nusa Tenggara Timur 108 kasus
  34. Gorontalo 208 kasus

2. Jokowi meminta klaster-klaster COVID-19 dijaga dengan ketat

Dok. Biro Pers Kepresidenan

Untuk menekan angka penyebaran kasus COVID-19 di Tanah Air, Presiden Joko 'Jokowi' Widodo meminta agar klaster-klaster penyebaran virus corona diawasi dengan ketat. Sebab dari klaster itu lah perluasan wabah COVID-19 dapat terjadi.

"Kita harus melakukan monitor secara ketat potensi penyebaran di beberapa klaster, klaster pekerja migran, klaster jamaah tablig, klaster Gowa, klaster rembesan pemudik, klaster industri, ini perlu betul-betul dimonitor secara baik," jelas Jokowi pada konferensi pers secara daring, Senin (4/5).

3. Kasus positif COVID-19 di dunia mencapai 8 juta orang

Seorang pendaki bukit di Los Angeles saat pandemik COVID-19 di Griffith Park, Los Angeles, California, Amerika Serikat, pada 9 Mei 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Patrick T. Fallon

Mengutip situs worldometers.info, hingga 15 Juni 2020 pukul 15.31 WIB, secara global sudah 8.008.382 orang terpapar virus corona. Kasus terbanyak masih berada di Amerika Serikat dengan 2.162.228 kasus.

Dari 8 juta kasus itu, 435.856 di antaranya meninggal dunia. Sementara pasien yang sembuh mencapai 4.135.464 orang.

Baca Juga: 3 Balita di Lapas Perempuan Gowa Positif Virus Corona

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya