Jadi Tersangka, COO Miss Universe Indonesia Bantah Lecehkan Finalis
Sarah klaim tak pernah berniat rendahkan perempuan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Chief Operating Officer Miss Universe Indonesia (MUID) 2023, Andaria Sarah Dewia atau Sarah, membantah telah melakukan pelecehan seksual terhadap para finalis ajang kecantikan tersebut.
Sarah mengaku bukan termasuk orang yang gampang untuk merendahkan martabat seorang perempuan. Ia saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka kasus body checking terhadap para finalis Miss Universe Indonesia 2023.
“Saya berani bersumpah itu tidak ada. Saya yakin the truth will reveal semuanya akan terbukti saya tidak merendahkan harga diri martabat orang lain atau body shaming,” kata Sarah di Polda Metro Jaya, Kamis (12/10/2023).
Baca Juga: Tersangka Kasus Pelecehan Miss Universe Indonesia 2023 Lebih dari Satu
1. Klaim bangga jadi perempuan Indonesia
Alih-Alih merendahkan martabat perempuan melalui body checking, Sarah mengaku bangga menjadi perempuan Indonesia.
Ia juga mengaku sebagai perempuan berpendidikan, sehingga tidak mungkin melakukan perbuatan yang dapat merendahkan martabat seorang perempuan.
“Saya mohon untuk dukungannya, saya bilang saya memang tidak melakukannya tidak ada niat,” kata dia.
Baca Juga: COO Miss Universe Indonesia Jadi Tersangka Kasus Body Checking