Teddy Minahasa: Banyak Kejanggalan Demi Membinasakan Saya di Kasus Ini
Kejanggalan sejak proses penetapan tersangka
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Terdakwa kasus narkoba sekaligus Eks Kapolda Sumatra Barat, Irjen Teddy Minahasa, mengungkapkan banyak kejanggalan dalam kasus yang menjeratnya.
Kejanggalan itu, kata Teddy, bahkan telah terjadi sejak dimulai dari proses penyidikan hingga penuntutan. Ia yakin banyak hal-hal yang tidak sesuai dengan prosedur dalam prosesnya.
“Terjadi banyak sekali kejanggalan dan unprosedural yang dilakukan sejak proses penyidikan dan penuntutan, dengan memanfaatkan para terdakwa lainnya yang mengarah kepada sebuah konspirasi,” kata dia saat membacakan nota pembelaan atau pleidoi di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Kamis (13/3/2023).
Baca Juga: Bacakan Pleidoi, Teddy Minahasa Kutip Surat Al Baqarah Ayat 183
1. Kejanggalan dilakukan demi membunuh karakter
Mantan Ajudan Wakil Presiden Ma’ruf Amin itu mengatakan, sejumlah kejanggalan dalam kasus ini tujuannya hanya untuk membunuh karakternya sebagai anggota Korps Bhayangkara.
Selain itu, menurut Teddy, banyak kejanggalan dalam kasus ini yang bertujuan untuk menghentikan kariernya di institusi Polri.
“Bahkan akhirnya bertujuan untuk membinasakan saya,” ujar dia.