TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wapres Ma'ruf Amin Tetapkan Tomohon sebagai Kota Toleransi

Ma'ruf sebut kemajemukan dalam masyarakat harus dirawat

Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin (ANTARA FOTO/FB Anggoro)

Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden Ma’ruf Amin resmi menetapkan Kota Tomohon, Sulawesi Utara, sebagai Kota Toleransi se-Indonesia pada Jumat (19/11/21).

Penandatanganan prasasti dilakukan di Hotel Sutan Raja Minahasa Utara,  usai Ma'ruf membuka Pekan Kerukunan Internasional dan Konferensi Nasional VI Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di Minahasa Utara, Sulawesi Utara.

"Dengan ini, saya resmikan Kota Tomohon sebagai Kota Toleransi Indonesia," kata Ma’ruf, dikutip dari ANTARA, Jumat (19/11/21).

 

Baca Juga: Hari Toleransi Internasional, Menag: Keragaman Bukan Dalih Konflik

1. Ma'ruf sebut pentingnya merawat kemajemukan dalam masyarakat

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Ma'ruf mengatakan pentingnya merawat kemajemukan dalam masyarakat Indonesia yang beragam latar belakang agama, suku, adat dan budaya. Karena hal tersebutlah yang membuat Indonesia merumuskan Pancasila.

Dia juga mengatakaan, para pendiri bangsa telah merumuskan Pancasila tersebut sebagai dasar negara yang merupakan kesepakatan atau konsensus nasional.

"Kesepakatan tersebut dapat terwujud karena masing-masing pendiri negara memiliki rasa empati, toleran dan tidak egois, serta lebih mengedepankan kepentingan bersama dari pada kepentingan kelompoknya masing-masing," kata Ma'ruf.

2. Ma'ruf minta masyarakat dan Pemerintah Kota Tomohon agar terus merawat toleransi

Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/)

Ma'ruf juga meminta kepada semua pihak, khususnya masyarakat dan Pemerintah Kota Tomohon, untuk terus merawat toleransi sebagai upaya mewujudkan keutuhan bangsa Indonesia.

"Sikap-sikap positif harus kita rawat, kita jaga, kita pelihara demi tetap berlangsungnya keutuhan bangsa dan negara Republik Indonesia, yang harus kita wariskan kepada generasi sesudah kita, khususnya kalangan milenial, generasi Z dan generasi yang lebih belia lagi," kata Ma'ruf.

 

Baca Juga: Fakta-Fakta Hari Toleransi Internasional Dirayakan Tiap 16 November

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya