TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wenny Masih Sering Memimpikan Evan dan Nathan

Kondisinya terus membaik

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Kehilangan kedua anak sekaligus akibat ledakan bom di Gereja Santa Maria Tak Bercela membuat kondisi Wenny Angelina saat ini masih terguncang. Ia yang juga ikut menjadi korban dalam ledakan pada Minggu (13/5) pagi masih terngiang dan trauma atas kejadian tersebut. Ruang perawatan yang terletak di kamar 304 Rumah Sakit Bedah Surabaya masih terlihat dijaga ketat.

Wenny merupakan ibunda dari Vincentius Evan Hudojo (11) dan Nathanael Ethan Hudojo (8). Kedua anak itu menjadi korban dalam ledakan di gereja Santa Maria Tak Bercela, Minggu (13/5).

1. Wenny masih sering teriak mimpi anaknya, namun semakin membaik

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Adik Ipar Wenny, Ratna Handayani mengatakan saat ini kondisi psikis Wenny bagus dan maju pesat. Tetapi, beberapa malam masih sering teringat bahkan memimpikan kedua anaknya yang menjadi korban. "Naluri hati seorang ibu kalau malam ia ingat anaknya masih tidur dengan dia, kemudian nangis jerit jerit saya kira wajar. Perkembangannya bagus. Dia sudah mengampuni pelaku," ungkapnya.

Baca juga: Kisah Cinta Bing Bing dan Stefanus, Terpisah karena Bom Gereja

2. Sempat stres, Wenny mengaku sudah ikhlas

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Sementara itu, Direktur RS Bedah Surabaya, dr. Priyanto Suwasono mengatakan, Wenny masih akan menjalani observasi lagi dengan CT scan. Karena ada serpihan benda asing yang tempatnya sulit serta masuk ke bagian tubuhnya. "Kita harus sampai tuntas. Perkembangan psikis kami pantau makin baik. Bu Wenny sempat stres tapi hebat tegar sekali. Bilang saya ikhlas memaafkan pelakunya. Sekarang kondisi masih ada trauma," jelas Priyanto.

Baca juga: Bom Gereja Surabaya: Kehilangan Calon Istri Sehari Setelah Hari Pertunangan

 

 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya