TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

DPRD DKI Jakarta Protes Perluasan Ganjil Genap 

DPRD DKI belum dapat sosialisasi perluasan ganjil genap

IDN Times/Imam Rosidin

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memperluas sistem ganjil genap.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, sistem ganjil genap diperluas salah satunya untuk memperbaiki kualitas udara Jakarta.

Namun, kebijakan ini diprotes oleh DPRD DKI. Dikutip dari Antara, Wakil Ketua Komisi A Bidang Pemerintahan DPRD DKI Jakarta, William Yani, menilai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak berhati-hati dalam menerapkan aturan ganjil genap.

Baca Juga: Ganjil Genap Diperluas, 12 Jenis Kendaraan Ini Masih Bisa Lewat

1. DPRD nilai Pemprov DKI ceroboh

IDN Times/Imam Rosidin

"Menurut saya ceroboh tanpa ada kajian akademis langsung lakukan keputusan," ujar William.

Masih kata William, jika pemerintah provinsi tidak mengkaji sistem perluasan ganjil genap secara akademis, maka dasar pertimbangan sistem perluasan ini perlu dipertanyakan. Tidak hanya itu, lanjut dia, jika sistem perluasan tersebut ingin diterapkan, lebih baik dilakukan uji coba terlebih dahulu bukan langsung memutuskan.

2. Belum mendapatkan sosialisasi

Antara FOTO/Hafidz Mubarak A

William mengungkapkan, DPRD DKI belum mendapatkan sosialisasi tentang perluasan sistem ganji genap, juga tidak ada pemberitahuan tentang adanya kajian forum lalu lintas yang membahas tentang perluasan ini.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Pemprov DKI Memperluas Aturan Ganjil Genap 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya