Kompolnas: Penambahan Personel Polisi di Papua untuk Preventif Saja
Aparat diharapkan dapat menjalin hubungan baik dengan warga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Irjen (Purn) Bekto Suprapto, menganggap wajar saja jika polisi melakukan menambahan jumlah personel ke sejumlah wilayah di Provinsi Papua dan Papua Barat, sebab langkah itu dilakukan untuk mengamankan Papua, bukan untuk melakukan pengekangan kepada masyarakat setempat.
Ia mengatakan, korps Bhayangkara tidak ingin lagi kecolongan lagi seperti saat pembakaran gedung DPRD Provinsi Papua Barat.
"Ini dalam rangka melakukan tindakan pencegahan. Semua tahu bahwa prevensi, tindakan pencegahan, lebih bagus daripada tindakan penegakan hukum," katanya di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu ( 24/8).
Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan untuk Menyelesaikan Masalah di Papua
1. Polri diimbau untuk tidak bersifat seenaknya
Selanjutnya ia mengakui, penambahan personel memang dapat meresahkan warga Papua. Maka dari itu, Bekto berharap ribuan personel yang dikirim ke Bumi Cenderawasih tersebut dapat menjalin komunikasi yang baik dan mengimbau agar aparat tidak bersikap semaunya jika menangani kerusuhan.
"Jangan sok-sokan main pukul orang, main tampar orang, apalagi main tembak orang dan sebagainya," ucapnya.
Baca Juga: Kompolnas: Aparat yang Ditugaskan di Papua Harus Tahu Adat di Sana