TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sejak Awal Pandemik, 23 Bumil Tulungagung Meninggal karena COVID-19

32 Puskesmas di Tulungagung yang menggelar vaksinasi bumil

Pelaksanaan vaksinasi ibu hamil di Tulungagung dimulai serentak. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Tulungagung, IDN Times - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, dr Kasil Rohmad mengatakan bahwa angka kematian akibat kasus COVID-19 untuk ibu hamil terus bertambah. Selama pandemik ini, terdapat 23 angka kasus kematian ibu hamil karena terpapar COVID-19.

Selain karena daya tahan tubuhnya semakin menurun, mereka rata-rata terlambat mendapatkan penanganan lantaran enggan memeriksakan diri. Untuk mengurangi angka tersebut, pemerintah setempat pun menggenjot vaksinasi untuk ibu hamil. "Jadi vaksinasi ini merupakan salah satu upaya menekan angka kasus COVID-19 pada ibu hamil," ujarnya, Senin (30/8/2021).

1. Ada 32 Puskesmas di Tulungagung yang menggelar vaksinasi untuk ibu hamil

Pelaksanaan vaksinasi ibu hamil di Tulungagung dimulai serentak. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Rahmad mengatakan, sebanyak 32 Puskesmas di seluruh wilayah Kabupaten Tulungagung telah menggelar vaksinasi untuk ibu hamil. Pelaksanaan vaksinasi ini sengaja digelar di setiap Puskesmas untuk mendekatkan layanan kesehatan, serta mengantisipasi terjadinya kerumunan. Terlebih ibu hamil masuk dalam kelompok rentan tepapar COVID-19.

Baca Juga: Cara Cek Data Vaksinasi COVID-19, Ada Lokasi Vaksinasi Terdekat    

2. Vaksinasi hanya diberikan pada ibu hamil dengan usia kandungan lebih dari 14 pekan

Pelaksanaan vaksinasi ibu hamil di Tulungagung dimulai serentak. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Adapun sasaran vaksinasi untuk vaksinasi ibu hamil sendiri, kata Rahmad, sebanyak 2.926 orang. Mereka yang diperbolehkan mendapatan suntikan vaksin adalah yang usia kandungannya sudah lebih dari 14 minggu. Hal ini dikarenakan pada masa trimester kedua tersebut, janin sudah mulai terbentuk.

Meskipun belum terdapat kasus pemberian vaksin berpengaruh ke proses pembentukan janin, namun Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) merekomendasikan pemberian vaksin bagi ibu hamil dengan usia kandungan diatas 14 minggu. "Kita mematuhi rekomendasi dari POGI, termasuk jenis vaksin yang kita gunakan juga sesuai dengan rekomendasi POGI," tuturnya.

Baca Juga: Ribuan Ibu Hamil di Tulungagung Divaksinasi Akhir Bulan Ini

Verified Writer

Bramanta Pamungkas

peternak huruf

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya