TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cerita Tetangga Mahasiswa UI yang Dibunuh Senior di Kosan

Korban sempat pulang kampung

Lokasi kost mahasiswa UI yang dibunuh senior kampusnya di wilayah Kukusan, Beji, Kota Depok. (IDNTimes/Dicky)

IDN Times, Depok – Tetangga kos Muhammad Naufal Zidan alias MNZ (19), mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang dibunuh seniornya, Altafasalya Ardnika Basya alias AAB (23) tidak mengetahui adanya peristiwa pembunuhan tersebut.

Diketahui, tersangka membunuh korban karena dia terlilit utang pinjaman online (pinjol) dan tunggakan membayar kos.

Tetangga korban, Fadil mengatakan, dirinya tidak mengetahui secara pasti kronologi persitiwa itu. Namun sepengetahuannya, korban baru datang di kosan karena sebelumnya sempat pulang kampung.

“Kalau kronologi kurang tahu, ya, (tapi) korban sempat pulang kampung dia nih,” ujar Fadil, Jumat (4/8/2023).

Baca Juga: Mahasiswa UI Tewas di Kamar Kos Terbungkus Plastik

Baca Juga: Jejak Mahasiswa UI Bunuh Adik Tingkat di Kos Terungkap dari CCTV

1. Dua hari tidak terdengar suara berisik dari kamar korban

Lokasi kost mahasiswa UI yang dibunuh senior kampusnya di wilayah Kukusan, Beji, Kota Depok. (IDNTimes/Dicky)

Fadil tidak mengetahui secara pasti kampung halaman korban karena ia baru sebulan menempati kosan tersebut.

Fadil mengatakan, sebelum kejadian, kamar kos korban sempat terdengar suara berisik. Namun beberapa hari kemudian, suara berisik tersebut tidak terdengar.

“Memang dua hari kemarin tidak ada suara gitu, biasanya ada yang ketawa-ketawa,” kata Fadil.

Selama tinggal di kos tersebut, Fadil juga mengaku tidak pernah bertemu dengan korban. Bahkan di kos tersebut juga diakuinya bahwa sesama penghuni kos kurang saling peduli.

“Gak tau sih, emang gak pernah peduli, emang gak pernah ketemu juga sih,” terang Fadil.

Baca Juga: Mahasiswa UI Tega Bunuh Adik Tingkat karena Utang Pinjol dan Uang Kos

2. Belum pernah bertemu korban

Akses pintu masuk ke kamar kost korban pembunuhan yang dilakukan senior kampusnya di Fakultas Sastra Rusia, Universitas Indonesia. (IDNTimes/Dicky)

Sepengetahuannya, korban juga tinggal di kamar kos itu hanya seorang diri. Selain itu, korban juga lebih lama tinggal di kosan itu dibandingkan dirinya.

Selama tinggal di kos itu, antara korban dan dirinya juga tidak pernah bertemu apalagi sampai mengobrol.

“Ketemu juga belum, gak pernah (ngobrol),” ungkap Fadil.

Fadil mengetahui korban telah meninggal dunia saat pulang dari tempat kerja. Begitupun adanya peristiwa pembunuhan yang terjadi pada Rabu (2/8/2023) itu, dia tidak mengetahuinya.

“Biasanya sih saya itu baru pulang kantor sekitar pukul 18.00 WIB, mungkin masih di jalan,” ucap Fadil.

Baca Juga: Wali Kota Depok Akan Verifikasi Pasien Tolak Kenaikan Tarif Puskesmas

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya