TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Fakta-Fakta Mahasiswa UGM Akhiri Hidup di Hotel

Sempat diingatkan karyawan hotel

Ilustrasi korban penembakan. (IDN Times/ Mardya Shakti)

Jakarta, IDN Times - Publik dihebohkan dengan kabar mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta ditemukan tewas mengakhiri hidupnya.

Mahasiswa yang diketahui berinisial TSR tersebut tewas setelah terjun dari lantai 11 hotel di Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Berikut ini fakta-fakta mahasiswa UGM mengakhiri hidupnya dirangkum dari berbagai sumber.

Baca Juga: Peringati 7 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Gelar Doa Bersama

1. TSR meninggal dunia setelah terjun dari lantai 11 hotel

ilustrasi korban (IDN Times/Mardya Shakti)

Kapolsek Bulaksumur Kompol Sumanto menuturkan seorang laki-laki berinisial TSR berusia 18 tahun dilaporkan tewas, setelah diduga mengakhiri hidupnya dengan menjatuhkan diri di sebuah hotel di Sleman.

TSR tewas setelah terjun bebas dari lantai 11 hotel di  Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

2. Karyawan hotel sempat memberi peringatan

ilustrasi korban (IDN Times/Mardya Shakti)

Sumanto melanjutkan, karyawan hotel sempat menemui dan memperingatkan TSR untuk tidak menjatuhkan diri. Namun upaya tersebut gagal.

"Tadi sempat diperingatkan sama karyawan. Sudah mendekat pagar, jangan loncat sudah diingatkan infonya," kata dia.

3. Korban kantongi surat hasil psikologi

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mia Amalia)

Sumanto menyebut, dari dalam tas milik TRS, petugas menemukan surat keterangan dari Rumah Sakit Jogja International Hospital (JIH) terkait kondisi psikologi korban.

"Tapi sementara kita masih mendalami penyebabnya, kenapa kok tiba-tiba menjatuhkan diri dari lantai 11," kata dia.

Baca Juga: Kasus Akseyna Disinggung Lagi, Kapolsek Beji Depok Trending di Twitter

4. Polisi tidak menemukan motif lain maupun keterlibatan pihak lain

Ilustrasi Garis Polisi (IDN Times/Arief Rahmat)

Polisi tidak menemukan motif lain maupun keterlibatan pihak lain yang memicu korban mengakhiri hidupnya dengan menjatuhkan diri dari lantai 11 hotel. 

Setelah dilakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY pada Sabtu, 8 Oktober 2022, kata Sumanto, jenazah korban diserahkan kepada keluarganya untuk dibawa pulang ke Kendal, Jawa Tengah.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya