Jusuf Kalla: PMI Kekurangan Donor Plasma Konvalesen dari Penyintas
Plasma darah sangat berarti untuk menolong pasien COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla meminta Unit Donor Darah (UDD) berupaya menjaring donor plasma konvalesen. Menurutnya, plasma darah penyintas COVID-19 sangat berarti untuk menolong pasien COVID-19.
Seperti diketahui, terdapat 42 UDD PMI bersertifikat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) yang dapat melayani donor tersebut.
"Kapasitas PMI bisa 1.000 per hari, tapi karena kekurangan donor penyintas jadi belum optimal. Ini kita imbau teman-teman kita, sahabat-sahabat kita yang sudah kena agar membantu sesama dengan cara mendonorkan plasma. PMI siap di 40 tempat lebih," ujar JK dalam keterangan tertulis, Kamis (8/7/2021)
Baca Juga: Bima Arya Donasi Plasma Konvalesen: Satu Donor Ditunggu 100 Pasien
1. Lonjakan kasus merupakan alarm kesiapsiagaan
JK menambahkan, lonjakan kasus disertai temuan varian baru COVID-19 di Indonesia merupakan alarm kesiapsiagaan bagi seluruh masyarakat, khususnya bagi relawan PMI. Itu artinya, seluruh sumber daya operasi penanggulangan pandemik perlu dimaksimalkan kembali. Sarana untuk layanan disinfeksi, edukasi dan promosi kesehatan, serta layanan ambulans, diminta JK ditingkatkan di tiap wilayah.
"PMI akan bergerak di langkah-langkah itu karena hanya cara itu yang dapat melawan virus itu. Khususnya di pemukiman," jelasnya
Baca Juga: Butuh Donor Plasma Konvalesen? Hubungi Call Center BNPB Sekarang