Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - Kondisi TR, bocah 12 tahun yang divonis menderita kanker Rectum Stadium 4, saat ini terus menurun. Meski sudah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM), namun disebutkan kemungkinan untuk sembuh kecil.
"Tim dokter mengabarkan kalau kondisi TR saat ini sudah faliatif, kemungkinan sembuh tipis," kata pembina komunitas Respek Peduli, Anggi Fadli Fani (22), saat dihubungi IDN TImes, Sabtu (14/9).
Baca Juga: Bejat! Begini Bocah TR Diperdayai Pelaku Hingga Derita Kanker
1. Kondisi kesehatan bocah TR menurun, harus cuci ginjal tiga hari sekali
Foto ilustrasi (IDN Times/Dini Suciatiningrum) Fadli mengungkapkan, kanker di tubuh bocah TR tidak hanya menyebar ke semua organ, namun sudah masuk ke otak. TR juga harus rutin cuci darah setiap tiga hari sekali, sebab ginjal gadis ini sudah tidak berfungsi lagi.
"Kondisi TR sudah mengalami penurunan, selain merasa nyeri yang hebat juga kesulitan untuk makan," papar Fadli.
2. Tim dokter akan tetap berusaha
IDN Times/Margith Juita Damanik Kendati demikian, Fadli bersama orang tua korban akan terus berusaha memberikan perawatan dan pengobatan yang maksimal kepada bocah TR, meski kemungkinan sembuh sedikit.
"Syukurnya para dokter juga tidak menyerah, meski TR keadaan sudah seperti itu," ujarnya.
3. TR suka teriak bila ada orang tidak dikenal mendekat
Ilustrasi. (IDN Times/Arief Rahmat) Fadli meminta agar sejumlah pihak yang ingin melihat kondisi bocah TR bisa memahami keadaan. Sebab, Fadli pernah dibuat geram oleh ulah sejumlah awak media yang ngotot ingin menemui bocah TR, bahkan diam-diam mengambil foto TR.
"Bukannya tidak boleh tapi TR benar-benar harus istirahat. Dia suka teriak kalau ada orang yang tidak dikenal mendekat," ungkap Fadli.
4. Bocah TR didiagnosa menderita kanker Rectum Stadium 4 setelah menjadi korban pemerkosaan
IDN Times/Margith Juita Damanik Bocah TR yang berasal dari Kota Padang, Sumatera Barat, didiagnosa menderita kanker Rectum Stadium 4 setelah menjadi korban pemerkosaan oleh tetangganya sendiri pada pertengahan tahun lalu. TR diperkosa berkali-kali hingga alat kelaminnya rusak. Dia tidak berani mengungkapkan kejadian yang dialami karena diancam akan dibunuh oleh pelaku jika bersuara.
Saat ini bocah TR telah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta.
"Sabtu lalu (29/11), kami menjemput TR dan keluarga di bandara untuk tinggal di rumah singgah selama TR dirawat di Jakarta," kata Fadli.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
5. TR jadi korban pemerkosaan oleh tetangganya sendiri
(Ilustrasi) IDN Times/Arief Rahmat Ibu TR, YL (33), berkaca-kaca ketika mengingat kembali kejadian yang menimpa buah hatinya. Peristiwa nahas tersebut dialami TR pada Maret 2019 lalu. Saat itu, TR memilih menghabiskan liburan sekolah di rumah orang tuanya di sebuah daerah di Kota Padang. Sehari-hari, TR tinggal bersama sang nenek di daerah lainnya di Kota Padang.
"Rumah neneknya tidak jauh dari rumah saya, sekitar 30 menit jika menggunakan sepeda motor, dia tinggal di neneknya karena dekat dengan sekolahnya," ucap YL kepada IDN Times.
Suatu malam, YL melihat putrinya tidur lelap dengan kondisi yang mengenaskan, ranjangnya bersimbah darah. Sejak itulah peristiwa mengenaskan yang menimpa TR akhirnya terungkap.
Baca Juga: Kementerian PPPA Minta Bocah TR Ditangani Serius, Tak Ada Toleransi