TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mantap! Menkes Sabet Penghargaan CEO of The Year 2022

Budi dianggap mampu tingkatkan sistem kesehatan di Indonesia

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, mendapatkan penghargaan CEO of the Year dalam ajang Future of Enterprise Awards (FEA) 2022 yang digelar International Data Corporation (IDC) Indonesia pada Rabu (5/10/2022).

Penghargaan ini diberikan untuk figur yang telah berkontribusi besar dalam memanfaatkan transformasi digital dalam meningkatkan sistem kesehatan di Indonesia.

“Terima kasih atas apresiasi yang diberikan. Penghargaan ini menjadi momentum penting bagi Kementerian Kesehatan untuk terus melanjutkan transformasi sistem kesehatan di Indonesia,” kata Budi dalam siaran tertulis, Jumat (7/0/2022).

Baca Juga: Pesan Jokowi ke Menkes: Korban Luka Tragedi Kanjuruhan Ditangani Cepat

Baca Juga: Kemenkes Umumkan Indonesia Bersiap Menuju Endemik

1. Kementerian Kesehatan laksanakan transformasi sistem kesehatan

Pemimpin Redaksi IDN TImes Uni Lubis dan Menkes Budi Gunadi Sadikin (IDN Times/Rendy Anwar)

Budi menjelaskan, saat ini Kementerian Kesehatan tengah melaksanakan transformasi sistem kesehatan yang fokus pada 6 pilar.

Di antaranya transformasi layanan primer, transformasi layanan rujukan, transformasi sistem ketahanan kesehatan, transformasi sistem pembiayaan kesehatan, transformasi sumber daya manusia (SDM) kesehatan, dan transformasi teknologi kesehatan.

Baca Juga: Sebelum Putuskan Endemik, Jokowi Minta Menkes Konsultasi dengan WHO

2. Kemenkes manfaatkan teknologi informasi

Ilustrasi QR code Pedulilindungi. (IDN Times/Achmad Hidayat Alsair)

Budi mengungkapkan, Kemenkes saat ini turut memanfaatkan teknologi informasi seperti Artificial Intelegence (AI), IoT, Cloud, dan keamanan siber guna menghadirkan layanan kesehatan yang cepat, mudah, presisi, dan merata di seluruh wilayah Indonesia.

Untuk memastikan keberlanjutan agenda tersebut, pihaknya pun telah membangun tim transformasi digital dan meluncurkan Cetak Biru Strategi Transformasi Kesehatan Digital 2024.

“Pada era digital seperti sekarang ini, keenam transformasi tersebut membutuhkan dukungan teknologi informasi untuk memastikan pelayanan kesehatan yang lebih mudah, cepat dan presisi,” ujar Budi.

Baca Juga: Hore, Aplikasi PeduliLindungi Bisa Diakses Melalui Browser

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya