Pemerintah Targetkan Kasus COVID-19 di Papua Turun Sebelum PON
Provinsi Papua memiliki jumlah kasus aktif terbesar kedua
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah menargetkan jumlah kasus COVID-19 di Papua menurun sebelum gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XX pada 2 Oktober hingga 15 Oktober 2021 mendatang.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto selaku Ketua Komite PC-PEN mengingatkan kepada Forkompimda Provinsi Papua (Pangdam, Kapolda, Kajati) untuk terus bekerja sama mendorong penurunan jumlah kasus aktif.
"Sesuai arahan Bapak Presiden, saya harus meng-update kondisi terakhir penanganan COVID-19 dan kesiapan PON di Papua, baik dari sisi dukungan pemerintah pusat, provinsi, sampai ke kabupaten/kota, terutama lima kabupaten/kota yang terkait langsung dengan penyelenggaraan PON, yaitu Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Kabupaten Mimika, Kabupaten Merauke, dan Kabupaten Keerom sebagai penyangga. Saya titip ke jajaran Forkompimda, supaya tingkat kasus ini bisa diturunkan dalam 1 sampai 2 minggu ke depan," ujar Airlangga dalam keterangan dikutip dari ANTARA, Minggu (5/9/2021)
Baca Juga: [LINIMASA-8] Perkembangan Terkini Pandemik COVID-19 di Indonesia
1. Airlangga pimpin rapat koordinasi bersama kepala daerah Papua
Airlangga memimpin rapat koordinasi bersama kepala daerah, Ketua DPRP, Forkompimda, dan Kepala OPD Provinsi Papua, serta para Bupati/ Walikota bersama Forkompimda Kabupaten/Kota se-Provinsi Papua yang dilaksanakan secara hybrid di Jayapura.
Airlangga menyampaikan hasil evaluasi pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan memberikan arahan langkah-langkah perbaikan, serta mendengarkan aspirasi dan masukan dari para kepala daerah di wilayah paling timur Indonesia itu.
Baca Juga: Airlangga: 52,3 Persen Kasus Aktif COVID-19 dari Luar Jawa-Bali