Perangi Covid-19, Mendagri Amanatkan Semua Pihak Harus Bekerja Sama
Saling dukung dan menguatkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Menangani dan menanggulangi Covid-19 sudah seperti perang. Karena itu, dalam melawan virus corona atau Covid-19 semua pihak harus bekerja sama. Pusat, daerah, dan swasta, harus bersinergi. Saling mendukung dan menguatkan.
“Kita harus bekerja sama antara pusat dan daerah ini harus sinergi. Karena ini adalah perang. Perang kita menghadapi Covid-19,” kata Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian dalam rapat via video conference yang dihadiri jajaran pejabat eselon 1 Kemendagri, Ketua KPK Komjen Pol. Firli Bahuri, Kepala LKPP Ronny Dwi Susanto, dan Kabareskrim Polri Komjen. Pol Listyo Sigit di Kantor Kemendagri, di Jakarta, Rabu (08/04). Rapat via video conference juga diikuti oleh Ketua BPK RI Agung Firman, Ketua BPKP Muhammad Yusuf Ateh dan jajaran kepala daerah, baik gubernur, bupati, dan walikota maupun yang diwakili oleh sekretaris daerahnya masing-masing.
1. Beberapa negara sudah banyak menggunakan istilah perang melawan Covid-19
Menurut Tito, kini banyak negara sudah menggunakan istilah perang dalam menanggulangi Covid-19. India misalnya, menggunakan istilah war on Covid. Begitu juga dengan Inggris. Negeri Ratu Elizabeth ini juga telah menggunakan istilah war. Negara Paman Sami pun telah menggunakan istilah perang dalam melawan penyebaran Covid-19.
“Sudah banyak war atau perang Covid. Ini adalah perang pada sesuatu yang tidak bisa kita lihat yaitu virus. Dan tidak mengenal apa targetnya, mau kaya mau miskin, pejabat atau bawahan, laki maupun perempuan, polisi, tentara, siapa pun juga dapat terserang. Dengan menggunakan paradigma perang inilah maka penguatan kesehatan menjadi penting,” kata Tito.