TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mendagri Terima Bantuan 10 Ribu Alat Tes Covid-19 dari Dubes Singapura

Bantuan lainnya juga sudah diserahkan ke Provinsi Kepri

IDN Times/Kemendagri

Jakarta, IDN Times - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menerima bantuan 10 ribu alat tes virus corona (Covid-19) dari Pemerintah Singapura. Bantuan diserahkan langsung oleh Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Anil Kumay Nayar. Selain alat tes, juga ada penyerahan bantuan lainnya, yakni alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis.

“Hari ini, Jumat tanggal 3 April 2020, kita menerima bantuan dari Pemerintah Singapura untuk Indonesia. Bapak Anil (Duta Besar Singapura), beliau hari ini menyerahkan alat tes kit untuk Covid-19 sebanyak 10 ribu," ujar Tito seusai menerima bantuan yang diserahkan secara simbolis oleh Duta Besar Singapura Anil Kumay Nayar di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.

1. Ventilator, termo scanner, masker, dan APD sudah diserahkan ke Pemerintah Provinsi Kepri

IDN Times/Kemendagri

Mendagri Tito mengungkapkan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk dukungan nyata dari Pemerintah Singapura untuk Indonesia. Selain bantuan yang diserahkan ke Kemendagri, bantuan lainnya juga telah diserahkan ke Pemerintah Kota Batam dan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang berdekatan dengan Singapura. 

"Yang diberikan mulai dari ventilator, ada termo scanner, kemudian juga ada masker, ada APD, juga alat pelindung diri seperti protection gowns. Itu semua sudah diserahkan ke Pemerintah Kota Batam. Diterima langsung oleh Bapak Wali Kota Batam Pak Rudi (Muhammad Rudi)," tambahnya.

2. Pendistribusian alat tes kesehatan akan menjadi tugas Kementerian Kesehatan

IDN Times/Kemendagri

Sementara itu, bantuan yang diserahkan Duta Besar Singapura untuk Indonesia ke Kemendagri, kata Tito, berupa tes kit Covid-19 yang berjumlah sebanyak 10 ribu alat. Saat ini alat tes kit sebagian besar masih di bandara, disimpan di penyimpanan dengan suhu minimal -15 derajat Celsius.

"Nah, nanti bantuan ini akan kita serahkan, kita sampaikan dan kita laporkan kepada Gugus Tugas maupun kepada Menkes. Nanti Menkes dan Gugus Tugas (Penanganan Covid-19) yang akan mendistribusikan ke mana barang ini akan diserahkan atau digunakan, rumah sakit mana, kota mana, dan lain-lain," tutur Tito.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya