TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tindak Lanjuti Kelangkaan, Bupati Kediri Larang P3K-ASN Beli Gas 3 Kg

Ini menjadi salah satu upaya mengatasi kelanggkaan gas melon

Suasana penyerahan SK P3K tenaga guru dan teknis Kabupaten Kediri tahun 2022 diberikan kepada 838 pegawai. (Dok. Pemkab Kediri)

Jakarta, IDN Times -- Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengimbau kepada ratusan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) penerima surat keputusan (SK) pengangkatan tidak lagi menggunakan elpiji bersubsidi.

Imbauan bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu tak hanya bagi PPPK, tetapi juga bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN) di Pemerintah Kabupaten Kediri. 

"Saya menghimbau kepada para ASN Pemerintah Kabupaten Kediri untuk tidak menggunakan elpiji 3 kilogram karena itu bersubsidi. Maka hari ini saat penyerahan SK P3K saya imbau itu," kata Mas Dhito, Jumat (28/7/2023).

1. Pemkab Kediri berkoordinasi dengan kepolisian dan TNI terkait aturan penggunaan elpiji 3 kg

Mas Dhito mengimbau ASN dan P3K Pemkab Kediri untuk tidak membeli gas 3 kg. (Dok. Pemkab Kediri)

Menurut Mas Dhito, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan kepolisian dan TNI terkait aturan penggunaan elpiji 3 kilogram. Elpiji bersubsidi hanya diperuntukkan bagi masyarakat miskin.

"Untuk ASN, TNI, Polri dan delapan usaha (berdasarkan Surat Edaran Dirjen Migas No. B-2461/MG.05/DJM/2022) tidak diperbolehkan," katanya.

Delapan kelompok usaha berdasarkan edaran itu restoran, hotel, usaha binatu, usaha batik, usaha tani tembakau, usaha jasa las, usaha pertanian (di luar ketentuan Perpres No.38 Tahun 2019 dan yang belum dikonversi) dan usaha peternakan.

2. Selain masalah elpiji bersubsidi, Mas Dhito mengingatkan kepada para pegawai untuk tidak melupakan untuk menunaikan zakat

penyerahan SK P3K tenaga guru dan teknis Kabupaten Kediri tahun 2022 diberikan kepada 838 pegawai yang digelar di Lapangan Pemkab Kediri. (Dok. Pemkab Kediri)

Sementara itu, penyerahan SK P3K tenaga guru dan teknis Kabupaten Kediri tahun 2022 diberikan kepada 838 pegawai. Secara simbolis penyerahan digelar di Lapangan Pemkab Kediri. Selain masalah elpiji bersubsidi Mas Dhito mengingatkan kepada para pegawai untuk tidak melupakan untuk menunaikan zakat.

"Kalau sudah punya rejeki zakat, infak, sedekahnya disalurkan," ujarnya.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Kediri Heru Santoso secara terpisah menyebut, 838 orang pegawai penerima SK pengangkatan ditempatkan di tiga OPD.

Baca Juga: Permudah Pengambilan Kebijakan, Bupati Kediri Dorong OPD Update Data

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya