Banyuwangi Raih Indonesia Smart Nation Award (ISNA) Berkat Inovasi Ini
Inovasi ini dapat membantu warga mendata penerima bansos lho
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyuwangi, IDN Times – Kabupaten Banyuwangi meraih penghargaan Indonesia Smart Nation Award (ISNA) 2020 dalam kategori Smart Society berupa inovasi penggunaan TIK dalam penanganan dampak sosial pandemik Covid-19. Penghargaan tersebut diselenggarakan Citiasia Center for Smart Nation (CCSN) dan tahun ini merupakan penyelenggaraan ke-4 dengan tema “Smart City 2020: Driving Innovation & Productivity During The Global Pandemic”.
Inovasi yang berhasil membawa Banyuwangi meraih penghargaan kategori Smart Society adalah Cek Bantuan Sosial (Bansos) dalam Penanganan Covid-19. Pada 2020 ini, CCSN melakukan riset terhadap lebih dari 180 inovasi yang diinisiasi pemerintah kota dan kabupaten dalam penanganan COVID-19 yang melibatkan lebih dari 500 partisipasi kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diterima. Anas menjelaskan bahwa Banyuwangi melakukan penanganan yang sangat serius dalam melakukan pendataan bansos bagi warga yang terdampak pandemi.
“Bansos ini sangat dibutuhkan mereka yang terdampak. Sejumlah langkah dilakukan Banyuwangi untuk memastikan bansos dari pusat hingga daerah tersalur secara merata dan tepat sasaran kepada warga yang terdampak,” kata Anas.
Baca Juga: Jokowi Apresiasi Banyuwangi Siap Jalani Tatanan Baru Sektor Pariwisata
1. Banyuwangi membuka sistem pelaporan online bansos
Untuk keperluan tersebut, Banyuwangi membuka pelaporan online bantuan sosial (bansos) bagi warga terdampak pandemik Covid-19. Sistem pelaporan ini digunakan untuk menampung warga yang belum terdaftar di skema jaring pengaman sosial, baik dari pemerintah pusat, provinsi, maupun kabupaten. Selain itu, warga bisa mengecek para penerima bansos dari pusat, provinsi, maupun kabupaten.
“Kami menyadari situasi sangat dinamis saat awal pandemik. Ada kemungkinan warga terdampak belum menerima bantuan. Untuk itu, kami menyediakan pelaporan online, di samping warga bisa juga lapor ke desa atau kelurahan atau kecamatan,” ujar Anas, Selasa (6/10/2020) lalu.
Pelaporan online tersebut terintegrasi dalam sebuah program Smart Kampung. Smart kampung yang digagas Pemkab Banyuwangi sejak 2016 ini memberikan banyak kemudahan dalam penanganan Covid-19, termasuk dalam pendataan penerima bantuan sosial (bansos).
Baca Juga: Pelayanan Publik di Banyuwangi Terintegrasi dengan Pasar Tradisional