Sukses Kelola Inflasi dan Daya Beli, Banyuwangi Raih TPID Award Terbaik
Menko Airlangga menyerahkan penghargaan itu langsung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyuwangi, IDN Times – Banyuwangi menerima penghargaan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Award 2020 sebagai kabupaten terbaik se-Jawa dan Bali. Banyuwangi dinilai berhasil menjaga inflasi sekaligus daya beli warga di daerahnya. Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyerahkan penghargaan tersebut kepada Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di Jakarta, 22 Oktober 2020 lalu.
Penyerahan penghargaan tersebut dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo secara virtual dan diikuti Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan selamat kepada para kepala daerah yang menerima penghargaan TPID. Jokowi juga mengingatkan kepada seluruh kepala daerah agar terus menjaga supply and demand agar inflasi terus terjaga.
“Hal ini perlu dilakukan, agar saat perekonomian pulih nanti, daya beli masyarakat kembali normal dan tidak terjadi tekanan pada harga-harga. Saya minta agar tidak hanya dilakukan pengendalian harga tapi daya beli masyarakat dan produsen juga bisa bergerak,” ujar Jokowi dalam sambutan resminya.
Baca Juga: Konsumsi Listrik Tinggi, PLN: Sektor Ekonomi Banyuwangi Terus Bergerak
1. Pandemik menjadi tantangan Banyuwangi untuk pulihkan ekonomi masyarakat
Sementara itu, Bupati Abdullah Azwar Anas menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat atas penilaian terbaik yang diberikan kepada TPID Banyuwangi. ”Terima kasih juga kepada tim lintas sektor yang terus bersama-sama mengelola inflasi di Banyuwangi dan menjaga daya beli warga. Tak ketinggalan Bank Indonesia yang juga terus mengarahkan kami,” ujar Bupati Azwar.
Anas juga mengatakan, pengelolaan inflasi sangat berkaitan dengan upaya menjaga daya beli warga. ”Dan soal daya beli, ukurannya adalah kesejahteraan, ukurannya peningkatan pendapatan, yang itu tentu karena Banyuwangi yang terus maju bergerak ekonominya. Bahwa sekarang ada pandemi Covid-19, itu menjadi tantangan dan kita terus bekerja memulihkan ekonomi rakyat,” imbuhnya.
Baca Juga: Cuaca Hari Ini 06 November 2020: Banyuwangi Cerah Siang Hari, Cerah Sore Hari