TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kementan Siapkan Pelatihan Sejuta Petani dan Penyuluh Volume 4 

Demi mendorong wirausaha pertanian

Kementerian Pertanian akan menggenjot wirausaha pertanian untuk memastikan kebutuhan pangan tetap tercukupi. Untuk mendukung itu, Kementan melakukan Sosialisasi Pelatihan Sejuta Petani dan Penyuluh Volume 4, Senin (14/11/2022). (Dok. Kementan)

Jakarta, IDN Times – Kementerian Pertanian akan menggenjot wirausaha pertanian untuk memastikan kebutuhan pangan tetap tercukupi. Untuk mendukung itu, Kementan melakukan Sosialisasi Pelatihan Sejuta Petani dan Penyuluh Volume 4, Senin (14/11/2022). Tema yang diangkat dalam Pelatihan ini adalah Wirausaha Pertanian.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan peran pertanian sangat penting belakang ini. Apalagi, di tengah sejumlah krisis yang terjadi secara global.

“Peran pertanian sangat penting, yaitu sebagai penyangga kecukupan pangan. Apalagi, saat ini terjadi kelangkaan pangan. Krisis ini bersifat global yang disebabkan oleh pandemi COVID-19, climate change, dan perang Rusia-Ukraina, dan kondisi ini diperkirakan lebih buruk di tahun 2023,” katanya.

Baca Juga: Kementan Lakukan Rakor Perubahan Kebijakan Pupuk Subsidi 

1. Pertanian harus mampu mencukupi kebutuhan barang sekaligus jasa

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi (Dok. Kementan)

Saat sosialisasi, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan Indonesia patut bersyukur tidak mengalami kekurangan pangan. Bahkan akhir tahun ini diperkirakan masih mengalami surplus beras.

“Namun, tetap perlu diperhatikan distribusi dan aksesibilitas pangan serta diversifikasi pangan dan substitusi impor. Mengingat sektor pertanian adalah salah satu sektor penyangga selama pandemi COVID-19 dan menjadi sandaran tenaga kerja terbesar dibanding sektor lainnya, sudah seharusnya pertanian didorong untuk menjadi pilar utama perekonomian Indonesia,” katanya.

2. Pertanian harus mampu mencukupi kebutuhan barang sekaligus jasa

Kementerian Pertanian akan menggenjot wirausaha pertanian untuk memastikan kebutuhan pangan tetap tercukupi. Untuk mendukung itu, Kementan melakukan Sosialisasi Pelatihan Sejuta Petani dan Penyuluh Volume 4, Senin (14/11/2022). (Dok. Kementan)


Dedi menjelaskan, pertanian harus mampu mencukupi kebutuhan barang sekaligus jasa yang terkait. Dan untuk memajukan pertanian, khususnya meningkatkan kesejahteraan petani, peningkatan produksi dan produktivitas di sub sektor budi daya saja tidak cukup.

“Perlu diterapkan integrasi yang menyeluruh dari hulu sampai hilir, dari budidaya sampai pemasaran serta dukungan dari sektor di luar pertanian. Integrasi ini dimungkinkan terwujud dalam agribisnis modern,” ujarnya.

Baca Juga: Kementan Dukung Pertanian di Kendari dengan RJIT

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya