Transformasi Digital BPJS Kesehatan Tarik Perhatian Berbagai Negara
BPJS Kesehatan berkomitmen melakukan transformasi digital
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Di era digital yang terus berkembang, BPJS Kesehatan senantiasa berkomitmen melakukan transformasi digital dalam pelayanan kesehatan. Berbagai inovasi berbasis digital yang diterapkan telah menarik minat negara-negara di seluruh dunia.
Kolaborasi antara BPJS Kesehatan, Kementerian Kesehatan, dan Asia eHealth Information Network (AeHIN) menjadi tonggak penting dalam upaya memajukan pelayanan kesehatan di Indonesia. Puluhan delegasi dari berbagai negara yang tergabung dalam Joint Learning Network (JLN) telah diundang untuk melihat langsung implementasi Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Indonesia melalui AeHIN General Meeting 2023.
"Kami menyadari pentingnya upaya meningkatkan infrastruktur dengan memanfaatkan teknologi kesehatan digital. Hal ini perlu dilakukan untuk memastikan aksesibilitas dan keterjangkauan layanan kesehatan berkualitas bagi semua orang, sehingga Indonesia bisa mencapai Universal Health Coverage (UHC)," kata Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan pada Rabu (08/11).
Baca Juga: BPJS Kesehatan Anugerahkan Penghargaan bagi 20 Jurnalis Terbaik
1. Pentingnya kolaborasi
Edwin juga menyoroti urgensi pengembangan kerangka kompetensi digital untuk memperkuat tenaga kesehatan, termasuk penerapan teknologi baru seperti kecerdasan buatan. Bukan hanya itu, ia juga menekankan pentingnya tata kelola data kesehatan guna memastikan pengelolaan data yang aman, etis, dan efisien, serta menumbuhkan kepercayaan dan integritas dalam perlindungan data pribadi dalam ekosistem layanan kesehatan.
"Kami menekankan pentingnya kolaborasi di berbagai sektor dan menyelaraskan dengan visi pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sehat. Untuk itu, harapannya seluruh pihak untuk dapat mendukung upaya terseut guna memperbesar dampak terhadap kesehatan masyarakat hingga mendorong perubahan positif serta pengembangan sistem kesehatan yang berkelanjutan," tambah Edwin.
Baca Juga: Makin Efektif, BPJS Kesehatan Lakukan Sentralisasi Layanan