TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Survei: 90% Orang Indonesia Membenci Donald Trump, Ini Alasannya!

Jumlah Pembenci Trump Terbanyak Ada di Indonesia

Mural Donald Trump di Surabaya Umarul Faruq/ANTARA FOTO

Kemenangan Donald Trump dalam pemilihan Presiden Amerika Serikat nampaknya akan menjadi kabar buruk bagi masyarakat Indonesia. Sebab, mayoritas penduduk Indonesia tidak menyukai Trump. Hal ini terlihat dari hasil jajak pendapat yang dilakukan oleh South China Morning Post.

Situs berita Tiongkok tersebut melakukan survei tentang sosok Trump di 6 negara yaitu Indonesia, Tiongkok, Jepang, Filipina, Singapura dan Korea Selatan. Hasilnya, dari 3.614 responden, Indonesia menjadi negara dengan jumlah pembenci Trump terbanyak. 60 persen responden asal Indonesia mengaitkan Trump dengan kesombongan. Wajar jika masyarakat Indonesia membenci Trump, dia kerap mengeluarkan pernyataan kontroversial, terutama terhadap warga muslim.

Trump berencana melarang imigran muslim masuk Amerika.

Edgard Garrido/Reuters/ANTARA FOTO

Salah satu yang menyebabkan orang Indonesia membenci Trump adalah komentarnya yang menyatakan bahwa semua muslim berkaitan dengan terorisme. Bahkan, usai terjadinya penembakan massal yang dilakukan oleh ISIS di California Desember 2015 lalu, Trump menyerukan larangan terhadap imigran Muslim ke Amerika Serikat.

Baca juga: Donald Trump Sedang Unggul dalam Pemilu, Ini Reaksi Warga Amerika!

Dia juga akan mengawasi masjid-masjid.

Donald J. Trump via Reuters/ANTARA FOTO

Tak cuma sekali, Trump juga kembali melontarkan pernyataan kontroversial usai penembakan yang dilakukan oleh seorang pria muslim di klub malam Juni 2016 lalu.  Saat itu, seperti dilansir CNN.com (16/6), Trump mengatakan bahwa ia akan memberlakukan pengawasan ketat pada masjid-masjid. Dia menganggap masjid sebagai tempat tumbuhkembangnya kegiatan radikal.  

Sangat berkebalikan dengan budaya orang Indonesia. 

Ponorogotv.com

Peneliti politik Asia Tenggara dari Singapore’s ISEAS-Yusof Ishak Institute, Mustafa Izzuddin, mengatakan bahwa apa yang selama ini dilakukan Trump sangat berbeda dengan budaya di Indonesia, terutama budaya Jawa yang penuh unggah-ungguh. 

Baca juga: [BREAKING] Donald Trump Menang di Pemilu Amerika Serikat

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya