TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Deretan Pernyataan Rizieq Shihab Sejak Tiba di Indonesia

Rizieq Shihab bersama FPI juga bahas soal UU Cipta Kerja 

Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.)

Jakarta, IDN Times - Kepulangan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab, menjadi sorotan masyarakat Indonesia. Apalagi kepulangannya membuat ribuan umat muslim berbondong-bondong menuju di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jakarta pada Selasa 10 November 2020, untuk menyambutnya.

Massa simpatisan yang menyambut Rieziq tidak hanya membludak di Bandara Soetta saja, tetapi juga di kediamannya kawasan Petamburan, Jakarta Pusat. Rizieq merespons sambutan simpatisannya dari atap terbuka mobilnya sembari membaca shalawat dan memberikan salam hangat melalui lambaian tangan.

Rizieq mengklaim kepulangan Rizieq membawa misi besar untuk masyarakat Indonesia, yakni melakukan revolusi akhlak.

Berikut rangkuman pernyataan Rizieq Shihab sejak tiba di Indonesia.

Baca Juga: Aktivis Buruh Ini Diminta Rizieq Shihab Pidato di Markas FPI

1. Rizieq mengklaim sudah banyak tawaran untuk safari dakwah ke beberapa daerah

Pimpinan FPI Rizieq Shihab (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Setibanya di Tanah Air, Rizieq mengaku akan melakukan safari dakwah ke sejumlah daerah dalam waktu dekat. Menurut dia, sudah banyak daerah yang menginginkan kehadirannya.

"Sudah banyak yang chat saya, Habib nanti tanggal sekian, ini tanggal sekian (safari dakwah). Jadi mohon maaf saya gak berikan jawaban," ujar Rizieq, dikutip dari akun YouTube Front TV yang diunggah Kamis (12/11/2020).

Rizieq mengklaim, tawaran dakwah ke sejumlah daerah sudah datang sejak dia masih berada di Kota Mekkah.

"Saya hanya katakan, Insya Allah dalam waktu dekat secepat-cepatnya Dewan Pengurus Pusat (DPP) Front Pembela Islam di bawah koordinasi ketua umumnya KH Ahmad Sobri Lubis yang akan membuat jadwal safari dakwah ke daerah. Insya Allah," kata Rizieq.

2. Rizieq menyebut soal buronan yang melarikan diri

Imam besar Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Melalui akun YouTube Front TV, Rizieq mengatakan, kepulangannya sempat terkendala. Rizieq mengatakan bahwa Arab Saudi mendapat laporan terkait kasus yang menjeratnya di Indonesia.

“Jadi katanya saya ini buronan, melarikan diri, ada persoalan hukum yang saya hadapi, saya katanya red notice,” kata Rizieq.

Menurutnya, laporan tersebut tidak akan digubris oleh pemerintah Arab Saudi, jika yang melaporkan bukan seseorang yang berkedudukan tinggi di Indonesia. Rizieq juga mengatakan tidak ingin menuduh seseorang yang melaporkannya.

"Ini laporan-laporan semacam ini saya tidak mau menuduh si A, atau si B, atau si C. Tapi ini ada, ini bukan laporan dari orang biasa. Kalau laporan dari orang biasa, saudara tidak akan dihiraukan pemerintah Saudi. Ini tingkat negara, bukan tingkat RT, tingkat RW. Berarti ini yang memberikan laporan ini tingkat tinggi juga," kata dia.

Rizieq juga menjelaskan, kasus tersebut sudah dihentikan atau SP3. Kemudian ia juga menambahkan penjelasan beberapa tudingan yang diberikan kepadanya.

“Kemudian ada lagi yang mengatakan kalau saya ini orang politik yang selalu bikin keributan di mana-mana, nanti bahaya untuk keamanan Saudi," kata dia.

3. PKS bersama Rizieq akan bahas UU Cipta Kerja

(Pimpinan Front Pembela Islam Rizieq Shihab) Screen shot Youtube

Sesampainya di Indonesia, Rizieq juga membahas persoalan terkait Undang-Undang Cipta Kerja yang belakangan ini menimbulkan bentrokan antara masyarakat dengan pemerintah Indonesia. Dalam hal ini, rombongan Partai PKS bersama Rizieq juga sempat berdiskusi tentang UU Cipta Kerja tersebut.

Rizieq meyakini bahwa partai yang digawangi oleh Presiden Ahmad Syaikhu itu akan bergandeng tangan bersama rakyat tak terkecuali nasib buruh terkait persoalan UU Cipta Kerja.

"Tidak usah khawatir, kita semua akan memperjuangkan nasib rakyat Indonesia termasuk para buruh," kata Rizieq menyambut dukungan PKS untuk revolusi akhlak. "Bahkan PKS yang berada di samping kita, Insya Allah akan tetap bergandeng tangan dengan kita untuk membela semua rakyat Indonesia," dia menambahkan.

4. Rizieq: FPI masih memahami isi UU Cipta Kerja

Pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab (ANTARA FOTO/Umarul Faruq)

Rizieq juga mengatakan, FPI telah membentuk tim pemeriksa draf UU Cipta Kerja. Sejauh ini, FPI masih mengkaji terlebih dahulu isi UU Cipta Kerja, karena menurut Rizieq, FPI punya kebiasaan tidak akan bersuara sebelum membaca.

"Kami tidak akan bergerak sebelum betul-betul menguasai materinya. FPI tidak akan mengajukan menolak atau menerima sebelum memahaminya secara komprehensif," ujarnya.

5. Rizieq: Selama pemerintah buat aturan merugikan, wajib kita lawan!

Peserta reuni 212 membawa bendera besar dengan wajah Rizieq Shihab (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Dalam ceramah perdananya, Rizieq juga menegaskan akan terus mengkritik pemerintah jika ada kebijakan-kebijakan yang dirasa merugikan rakyat.

“Selama pemerintah baik, kita akan apresiasi. Tapi kalau mereka membuat aturan-aturan yang merugikan rakyat, yang merusak agama, yang menghancurkan akhlak, wajib untuk kita lawan. Tidak boleh kita diam,” kata Rizieq dikutip dari channel YouTube Rasil TV, Kamis (12/11/2020).

6. Menyerukan doa agar COVID-19 berlalu

Poster pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab (ANTARA FOTO/Novrian Arbi)

Dalam acara Maulid Nabi Muhammad  yang  digelar di Majlis Taklim Al Afaf, Tebet, yang dipimpin oleh Ali bin Abdurrahman Assegaf,  Rizieq turut menyinggung isu COVID-19 yang ada di Indonesia. Di depan ribuan orang yang hadir dalam acara itu, Rizieq berharap agar COVID-19 bisa segera usai.

"Kita baca surat Al Fatihah, kita mohon kepada Allah agar wabah Corona diangkat, wabah Corona diangkat oleh Allah, wabah Corona diangkat secepatnya," ujar dia.

Baca Juga: Rizieq Shihab dan Wagub DKI Hadiri Maulid Nabi, Warga Berkerumun

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya