Kata 'Anjay' Jadi Viral, Warganet Serbu Medsos Pertanyakan Sikap KPAI
Kata anjay menjadi perbincangan hangat warganet
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kata 'anjay' baru-baru ini menjadi perbincangan masyarakat Indonesia, lantaran YouTuber Lutfi Agizal mempersoalkan kata tersebut dapat merusak moral generasi penerus.
Polemik ini muncul setelah Lutfi membahas di akun channel YouTube-nya. Puncaknya, Lutfi melaporkan ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) untuk mengawasi anak-anak yang menggunakan kata tersebut.
Bagaimana komentar warganet terkait kata 'anjay' yang selama ini digunakan di dalam pergaulan itu?
Baca Juga: KPAI Belum Putuskan Apapun Kasus Anjay yang Dilaporkan Lutfi Agizal
1. Warganet ramai berkomentar di Twitter, KPAI telah mengeluarkan press release
Jejaring sosial Twitter tengah ramai membicarakan polemik surat edaran yang melarang penggunaan kata 'anjay' oleh KPAI. Melalui tagar #AnjayKPAI, warganet meramaikan linimasa di Twitter dengan berbagai cuitan.
Akun Twitter bernama @Tubirfess membuat sebuah tweet yang berisikan foto surat edaran KPAI. “2beer! Setelah mempermaslaahkan logo ‘Djarum’ di jersey bulutangkis, sekarang KPAI kembali berulah lagi mempermaslaahkan kata ‘anjay’,” tulisnya pada Sabtu (29/8/2020).
Kendati demikian, Komisioner KPAI Retno Listyarti menjelaskan, KPAI belum membicarakan kasus ini dalam rapat pleno komisioner. Ia juga menerangkan KPAI perlu mempelajari kasus yang dilaporkan terlebih dahulu, bahkan jika diperlukan komisinya akan meminta pendapat ahli bahasa.
“Namun, secara prinsip, perlindungan anak dari konten-konten negatif di internet dan media sosial tentu menjadi konsen besar KPAI,” katanya.
Baca Juga: Komnas PA: 'Anjay' Rendahkan Martabat Bisa Dipidanakan