Enam Orang Meninggal Akibat Gempa Bumi di Halmahera Selatan
Kebanyakan korban akibat tertimpa reruntuhan bangunan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis korban meninggal dunia akibat gempa bumi berkekuatan 7,2 Skala Richter (SR) yang mengguncang Halmahera pada Minggu (14/7).
Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, sedikitnya enam korban meninggal dunia pascagempa tersebut.
1. Korban meninggal karena tertimpa bangunan
Plh. Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo menjelaskan, rata-rata korban meninggal dunia lantaran terjebak di dalam bangunan sehingga tidak bisa menyelamatkan diri.
“Lima korban diakibatkan reruntuhan bangunan, sedangkan satu korban meninggal di pengungsian,” kata Agus Wibowo dalam keterangan tertulisnya kepada IDN Times, Rabu (17/7).
Baca Juga: Gempa 7,2 SR Guncang Halmahera, Begini Penjelasan BNPB
Baca Juga: [BREAKING] Ini Penjelasan BMKG soal Penyebab Gempa 7,2 SR di Malut