Formappi: Bawa Isu COVID-19 Saat Kampanye Pilkada Itu Gak Tepat!
Pandemik COVID-19 jangan dijadikan komoditas kampanye
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus mengatakan, ajakan untuk kampanye dengan membawa isu penanganan COVID-19 bagi para calon kepala daerah (cakada) di Pilkada Serentak 2020, dinilai tidak tepat.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menganjurkan agar paslon membawa isu penanganan COVID-19 untuk berkampanye di masing-masing daerah saat Pilkada 2020.
Baca Juga: E-Voting Belum Siap pada Pilkada 2020, Mendagri: Angka Bisa Diubah
1. Pandemik COVID-19 jangan dijadikan komoditas kampanye
Lucius mengatakan, ajakan Mendagri itu terkesan memanfaatkan pandemik COVID-19 sebagai komoditas kampanye Pilkada.
“Dengan demikian, saya tak terlalu merasa penting bagi Kemendagri untuk menganjurkan cakada menjual program penanganan COVID-19 sebagai isu kampanye Pilkada,” kata Lucius saat dihubungi IDN Times, Jumat (10/7/2020).
Baca Juga: Rian Ernest Mundur di Pilkada Batam karena Kurang Dukungan Masyarakat