TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kantor PDIP Dilempar Bom Molotov Lagi, Hasto Minta Kader Jabar Siaga 1

PDIP desak polisi segera usut serangan bom molotov itu

Sekjen PDIP Hasto Kristyanto (IDN Times/Khaerul Anwar)

Jakarta, IDN Times - Kantor PDI Perjuangan di wilayah Jawa Barat kembali mendapat teror bom molotov oleh orang tidak dikenal. Kali ini, peristiwa tersebut terjadi di Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cianjur.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, insiden tersebut terjadi pada Jumat (7/8/2020) dini hari atau tepatnya pukul 02.04 WIB. Akibatnya, pintu masuk dan sejumlah kursi di dalam kantor itu hangus terbakar.

Baca Juga: Siap Hadapi Pilkada 2020, PDIP Serahkan Data Pengurus Daerah ke KPU  

1. PDIP minta kadernya tetap tenang menjelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto (kanan) rakerda DPD PDI-P Sulsel di Hotel Claro Makassar, Kamis (12/3/2020). (IDN Times/Asrhawi Muin)

Hasto pun meminta kepada semua kader dan simpatisan PDIP, khususnya di wilayah Jawa Barat (jabar) untuk siaga 1 karena terjadinya sejumlah teror bom molotov ke kantor mereka.

“Selain semua harus siap siaga, namun tetap juga menjaga ketenangan apalagi menjelang momen peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus. Partai menyerahkan penyelidikan dan penyidikan kasus ini sepenuhnya kepada aparat kepolisian,” kata Hasto melalui keterangan tertulisnya, Jumat (7/8/2020).

2. PDIP desak aparat hukum untuk menangkap pelaku teror

Ilustrasi Bom Meledak (IDN Times/Mardya Shakti)

Hasto menegaskan, pihaknya mendesak aparat penegak hukum untuk bekerja secara profesional dalam menangani kasus pelemparan bom molotov di kantor PDIP.

“Ini ketiga kalinya terjadi kasus pelemparan bom molotov di wilayah Jawa Barat. Ini aksi teror bagi demokrasi," Hasto menegaskan.

Baca Juga: PDI Perjuangan Targetkan 60 Persen Kemenangan di Pilkada Serentak 2020

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya