TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PDIP Umumkan Calon Kepala Daerah Gelombang III pada Selasa 11 Agustus

75 paslon akan kembali diumumkan PDIP, siapa saja mereka?

Ketua Umum PDI Perjuangan resmikan 22 kantor cabang partai dan monumen mutiara bangsa sukarno (Dok. IDN Times/PDI Perjuangan)

Jakarta, IDN Times - PDI Perjuangan akan kembali mengumumkan nama-nama calon kepala daerah (cakada) gelombang III yang akan bertarung di Pilkada Serentak 2020.

Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan, pengumuman itu akan berlangsung pada Selasa, 11 Agustus 2020. Sebanyak 75 nama cakada akan diumumkan oleh partai berlambang banteng tersebut.

Baca Juga: Kantor PDIP Dilempar Bom Molotov Lagi, Hasto Minta Kader Jabar Siaga 1

1. Momentum HUT RI ke-75 jadi spirit PDIP untuk mengumumkan cakada yang diusungnya

Ketua Umum PDI Perjuangan resmikan 22 kantor cabang partai dan monumen mutiara bangsa sukarno (Dok. IDN Times/PDI Perjuangan)

Hasto menjelaskan, acara akan berlangsung secara daring, mengingat pandemik COVID-19 yang melarang adanya kegiatan yang melibatkan banyak orang di satu tempat.

“Momentum Peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-75 dijadikan spirit untuk menggelorakan semangat patriotisme, nasionalisme-kebangsaan bagi Indonesia yang berbangsa satu, bertanah air satu, dan menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Karena itulah jumlah paslon yang diumumkan pun mengambil angka simbolik 75, setelah pengumuman sebelumnya mengambil angka simbolik 45,” kata Hasto melalui keterangan tertulisnya, Minggu (9/8/2020).

2. HUT RI ke-75 jadi momentum untuk memilih kepala daerah terbaik

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto (kanan) rakerda DPD PDI-P Sulsel di Hotel Claro Makassar, Kamis (12/3/2020). (IDN Times/Asrhawi Muin)

Hasto menuturkan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri selalu menjunjung tinggi Pancasila sebagai semangat cinta Tanah Air. Oleh sebab itu, momentum HUT ke-75 RI harus menjadi kebangkitan bagi seluruh rakyat Indonesia untuk dapat memilih pemimpin di daerah yang terbaik.

“Cara pandang melihat kemerdekaan Indonesia sebagai spirit pembebasan dan pada saat bersamaan berorientasi global, guna membangun persaudaraan dunia itulah yang akan ditekankan dan bersifat wajib bagi para pemimpin kepala dan wakil kepala daerah,” ujarnya.

Baca Juga: Kian Mesra, PDIP-Demokrat Berkoalisi di 28 Daerah untuk Pilkada 2020

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya