Pembakaran Polsek Ciracas Berawal dari Pengeroyokan Terhadap TNI AL
Sejumlah juru parkir mengeroyok anggota TNI AL di Cibubur.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Polsek Ciracas, Jakarta Timur mengalami kerusakan cukup parah usai sekelompok massa melakukan perusakan dan pembakaran pada Rabu (12/12) dinihari.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Idham Azis meminta Polsek Ciracas kembali steril dari sisa-sisa puing kebakaran.
"Saya minta Mapolsek Ciracas disterilisasikan dan dibersihkan, kemudian pelayanan masyarakat bisa berjalan seperti biasa," kata Irjen Polisi Idham Azis di Jakarta, seperti dikutip dari Antara.
Lantas, apa penjelasan Idham soal insiden perusakan dan pembakaran ini? Berikut penuturannya.
Baca Juga: Polsek Ciracas Dibakar Sekelompok Massa
1. Berawal dari pengeroyokan terhadap anggota TNI AL
Idham menduga perusakan Polsek Ciracas terkait dengan pengeroyokan sejumlah juru parkir terhadap anggota TNI Angkatan Laut di kawasan Cibubur Jakarta Timur, pada Senin (10/12).
Pelaku pengeroyokan dengan korbannya yang berasal dari unsur aparat sempat berdamai. Namun, sekelompok massa mendatangi Polsek Ciracas untuk memastikan keberadaan juru parkir yang terlibat pengeroyokan itu menjalani penahanan atau tidak.
Baca Juga: Ini Kronologi Pembakaran Mapolsek Ciracas, Oknum TNI Terlibat?
Baca Juga: Kondisi Terkini Mapolsek Ciracas Pasca-Dibakar Massa